Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Chat Terakhir Dosen UII yang Hilang di Norwegia ke Istri, Jejak Aneh, Nama Tak Ada Manifest Pesawat

Ada chat terakhir yang dikirimkan seorang dosen UII kepada istrinya saat terbang pulang dari Norwegia, jejak terakhirnya misterius.

Penulis: Ignatia | Editor: Januar
TribunStyle.com
Dosen UII yang hilang di Norwegia ada pesan terakhir ke istrinya sebelum berangkat pulang sejak, (11/2/2023) 

TRIBUNJATIM.COM - Nasib misterius dialami oleh dosen Universitas Islam Indonesia (UII) yang hilang kontak setelah mengikuti kegiatan mobilitas global di University of South-Eastern Norway (USN).

Dosen Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta, Ahmad dilaporkan hilang.

Tak ada jejak terakhir yang terlihat dari dosen satu ini begitu pula setelah dilaporkan kehilangannya ke polisi.

Hingga berita ini diturunkan, Ahmad masih belum diketemukan dan masih dicari oleh pihak keluarga.

Dilansir uii.ac.id, setelah sepekan di USN, pada 12 Februari 2023, tim meninggalkan Norwegia melalui Bandara Oslo.

Fathul Wahid, rektor UII sekaligus seorang rekan dari Ahmad berjumpa terakhir dengan korban di Oslo pada 11 Februari 2023.

Ahmad dilaporkan hilang kontak setelah mengikuti kegiatan mobilitas global di University of South-Eastern Norway (USN).

Acara tersebut diselenggarakan pada 5-12 Februari 2023.

Tim UII yang berangkat mengikuti kegiatan tersebut ada empat orang, termasuk Rektor UII, Fathul Wahid.

Tim terbagi dalam tiga penerbangan yang berbeda.

Baca juga: Indonesia Negara Kedua di Asia Paling Banyak Selingkuh, Kebanyakan Dilakukan Wanita Ketimbang Pria

Ahmad sendirian dalam penerbangan kembali ke Indonesia, melalui Istanbul, Turki.

Rute perjalanan yang ditempuh Ahmad adalah Oslo-Istanbul-Riyadh-Istanbul-Jakarta.

Namun, Ahmad tidak berbagi informasi terkait penerbangannya kepada kolega di UII serta istrinya.

Diketahui, perjalanan ke Riyadh dilakukan lantaran sebagian tiket dibayar oleh panitia konferensi di Arab Saudi yang mengharuskan rute tersebut.

Sosok dosen UII yang hilang
Sosok dosen UII yang hilang (Instagram)

Jejak terakhir yang ditinggalkan oleh Ahmad Munasir Rafie Pratama adalah chat kepada sang istri.

Ahmad mengirimi istrinya chat yang menyatakan melaporkan keberadaan dan aktivitas terakhir.

Sayangnya, setelah chat tersebut dikirimkan, Ahmad tak diketahui lagi keberadaannya.

Sebelum menaiki pesawat, Ahmad sempat mengirimkan pesan singkat kepada istrinya pada 12 Februari 2023.

Adapun isi pesan tersebut yakni "menunggu boarding".

Sejak saat itu, Ahmad tidak mengirim pesan lagi dan tidak diketahui keberadaannya hingga kini.

Baca juga: VIRAL TERPOPULER: Sosok Gadis Viral Gegara Caper ke Polisi - Ibu Sogok Kampus Rp 500 Juta Demi Anak

Masih dari laman uui.ac.id, menurut informasi, seharusnya Ahmad mendarat di Jakarta pada 16 Februari 2023 pukul 18.00 WIB.

"Adik (Ahmad) menunggu di pintu kedatangan dan tidak mendapati yang bersangkutan," kata Fathul, dalam keterangan resminya.

Adik Ahmad lantas mencari informasi ke Angkasa Pura terkait keberadaan kakaknya.

Namun, dari informasi yang didapat, nama Ahmad tidak ada dalam manifes penerbangan tersebut.

Baca juga: SOSOK TNI AU Gadungan Viral di TikTok, Pacar Malu Hapus Foto Berdua di Medsos, Cosplaynya Maksimal

Sejumlah upaya telah dilakukan untuk mencari keberadaan Ahmad.

Pelacakan juga dilakkan dengan memindai aktivitas daring.

Dari pelacakan itu, terdapat jejak aktivitas daring di Turki pada 13 Februari 2023 sekira pukul 03.00 dan 08.000.

Setelah itu, tidak ada lagi jejak daring yang dapat dilacak.

Ahmad Munasir Rafie Pratama, dosen Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta dikabarkan hilang di Norwegia.

Dosen UII yang hilang di Norwegia ada pesan terakhir ke istrinya sebelum berangkat pulang sejak, (11/2/2023)
Dosen UII yang hilang di Norwegia ada pesan terakhir ke istrinya sebelum berangkat pulang sejak, (11/2/2023) (TribunStyle.com)

UII telah berupaya menghubungi banyak pihak untuk membantu menemukan keberadaan Ahmad.

Upaya yang dilakukan di antaranya adalah menghubungi KBRI di Norwegia dan Turki.

Kemudian, menghubungi panitia konferensi di Jeddah yang memesankan tiket penerbangan.

Lalu, UII juga telah menghubungi maskapai Turki Airline di Oslo untuk memastikan bahwa Ahmad telah naik pesawat.

Baca juga: Kagetnya Penjaga SMK di Probolinggo Lihat Gembok Rusak, Ternyata Puluhan Laptop Hilang Dicuri

Saat ini, pihak UII masih menunggu informasi dari Kantor Turkish Airline di Jakarta untuk membantu memastikan kota persinggahan terakhir Ahmad.

"UII terus melacak dengan berbagai cara dan berkoordinasi dengan banyak pihak."

"UII memohon doa dari seluruh pihak agar keberadaan Ahmad segera diketahui, dalam kondisi sehat dan baik," terang Fathul.

Sementara itu, pihak keluarga telah resmi melaporkan hilangnya Ahmad ke polisi.

Dosen UII yang hilang di Norwegia
Dosen UII yang hilang di Norwegia (Instagram)

Laporan kehilangan juga sempat viral di media sosial.

Heboh kabar tersesatnya 6 orang pendaki di Gunung Lemongan, Klakah, Lumajang sempat membuat Tim SAR setempat bekerja ekstra melakukan proses pencarian.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lumajang, Patria Dwi Hastiadi mengatakan awalnya mereka mendapat laporan mengenai nihilnya keberadaan pendaki yang terdiri atas Diaz warga Tompokersan, Alfan warga Desa Purworejo, Elisa warga Desa Labruk, Chein warga Desa Kutorenon, Brian warga Jalan Suwandak, dan Miftah warga Desa Yosowilangun di Gunung Lemongan.

Informasi menyebutkan jika rombongan mulai mendaki sekitar pukul 17.00 WIB dari pos Mbah Citro menuju puncak Gunung Lemongan, Kamis (26/1/2023).

Saat itu tiba-tiba salah satu teman pendaki yang berada di wilayah kota Lumajang memberikan informasi kepada BPBD Kabupaten Lumajang.

Informasi tersebut menyebutkan jika teman-temannya kehilangan arah pada Jumat dini hari.

"Pada jumat pukul 01.00 WIB, rombongan pendaki menghubungi teman yang ada di Lumajang, dan pukul 07.19 WIB menghubungi kembali bahwa rombongan masih di seputar puncak Gunung Lamongan, informasi dilaporkan ke BPBD dan pemberangkatan Tim Advance TRC BPBD Lumajang untuk cek kebenaran informasi," kata Patria ketika dikonfirmasi.

Baca juga: Pendaki Kediri Dikabarkan Hilang di Gunung Lawu, Sempat Pamit Pergi Kerja ke Keluarga

Baca juga: Jenazah Pendaki yang Hilang Dievakuasi dari Jurang Air Terjun Kali Sumber Luwak Bukit Krapyak

Tim kemudian segera melakukan pengecekan dan pendalaman informasi, Tim adven TRC BPBD Lumajang melakukan pencarian di titik koordinat yang telah terhubung dengan survivor

BPBD Kabupaten Lumajang kemudian melakukan penjemputan pada Sabtu (28/1/2023) pagi.

Mereka telah menemukan koordinat rombongan tersebut dan mengevakuasinya dengan selamat.

Saat ditemukan, rombongan mendirikan tenda dan bisa memasak.

Baju yang dipakai para pendaki basah terkena hujan.

Sementara itu, akun instargam @pendakilawas mengunggah video yang diduga dibuat salah satu pendaki yang sempat dilaporkan tersesat. 

Bahkan seorang pendaki pria mengatakan kata-kata tak pantas ke petugas BPBD.

"Kita ini camping 2 hari masak-masak, bisa-bisa dilaporkan hilang. Gak jelas BPBD," kata seorang pendaki laki-laki di video tersebut.

Baca juga: Seorang Pendaki Hilang Misterius di Bukit Krapyak Mojokerto, Terakhir Terlihat Usai Salat Subuh

Berita Lumajang lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved