Pemilu 2024
Survei ARCI Sebut Elektabilitas Khofifah Masih Unggul, Para Politisi Muda Ikut Membayangi
Elektabilitas Khofifah Indar Parawansa masih mendominasi dan unggul atas sejumlah nama lain terkait Pilgub Jatim 2024
Penulis: Yusron Naufal Putra | Editor: Januar
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Yusron Naufal Putra
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Elektabilitas Khofifah Indar Parawansa masih mendominasi dan unggul atas sejumlah nama lain terkait Pilgub Jatim 2024.
Di luar nama Khofifah yang merupakan petahana, sejumlah politisi muda juga masuk bursa cagub/cawagub.
Dari rilis survei terbaru yang dikeluarkan lembaga Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI), elektabilitas Khofifah terekam di angka 34,25 persen. Angka itu unggul dibanding nama Emil Elestianto Dardak yang berada di posisi kedua dengan 17,91 persen.
"Hasil dari responden ketika disodorkan pertanyaan apabila pemilihan gubernur dilakukan saat ini," kata Direktur ARCI Baihaki Sirajt dikutip Senin (27/2/2023).
Survei ARCI ini dilakukan pada 9-17 Februari 2023 di 38 kabupaten/kota Jawa Timur. Survei tersebut menggunakan metode multistage random sampling dengan sampel sebanyak 1.200 responden dan margin of error sebesar 3,0 persen.
Tak hanya elektabilitas, survei ini juga merekam bagaimana tingkat kepuasan warga Jawa Timur pada kepemimpinan Khofifah-Emil. Misalnya dari pelayanan infrastruktur di Jawa Timur sebanyak 40,75 persen responden setuju bahwa sektor ini lebih baik.
Sementara soal pelayanan kesehatan sebanyak 43,42 persen responden setuju bahwa dari sisi kesehatan Jawa Timur semakin baik. Hanya soal perekonomian, sebanyak 35 persen responden menyatakan kurang setuju jika kondisi ekonomi Jatim lebih baik.
Hanya 32,9 persen responden yang menyatakan setuju pada anggapan kondisi perekonomian Jawa Timur lebih baik. Sementara itu, diluar nama Khofifah dan Emil sejumlah politisi muda di Jawa Timur juga terekam di bursa Pilgub Jatim 2024.
Baca juga: ARCI Sebut NasDem Bakal Dapat Kursi DPR RI di Dapil Jatim 3, Lora Fadil: Jangan Terlena
Misalnya ada nama Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi yang terekam berada di angka 8,9 persen serta Bupati Sumenep Ahmad Fauzi dengan angka 8,6 persen lalu Bendahara DPD Partai Gerindra Jatim M Fawait diangka 7,8 persen.
Menurut Baihaki, masuknya nama-nama politisi muda itu tidak lepas dari penggunaan media sosial yang ternyata cukup efektif. Disamping penilaian terhadap kinerjanya masing-masing.
"Sehingga, begitu masyarakat ditanyakan terkait tokoh muda nama-nama itu muncul," tuntasnya.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
Khofifah Indar Parawansa
Pilgub Jatim 2024
Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI)
Tribun Jatim
TribunJatim.com
berita Jatim terkini
Alasan Nisya Ahmad Dilantik Jadi Anggota DPRD Jabar Padahal Kalah Suara Pemilu 2024, Ini Kata KPU |
![]() |
---|
Hadiri Pembekalan Caleg Terpilih dari PDIP se-Jawa Timur, Hasto Kristiyanto Bawa Pesan Megawati |
![]() |
---|
Hasil Lengkap Pileg 2024 Pasca Putusan MK, PDIP Raih Suara Terbanyak, Disusul Golkar dan Gerindra |
![]() |
---|
Penyebab Lima Caleg DPRD Bojonegoro Terpilih Hasil Pemilu 2024 Terancam Gagal Dilantik |
![]() |
---|
Dipecat Partai Usai Terbukti Geser Suara, Mimpi Dodik Jadi Anggota DPRD Kota Madiun Kandas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.