Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Menu Diet

Menu Diet Bebas Jerawat, Hempas Bintik Merah di Wajah Secara Sehat, Rendah Gula dan Tinggi Seng

Menghilangkan jerawat bisa dilakukan lewat makanan. Inilah rekomendasi menu diet bebas jerawat untuk meredakan radang di wajah.

Editor: Olga Mardianita
Freepik.com/cookie_studio
Ilustrasi jerawat. 

Menurut studi di tahun 2012 dan 2014 ditemukan bahwa orang yang mengonsumsi suplemen omega-3 dan antioksidan setiap hari dapat mengurangi jerawat sekaligus meningkatkan kesehatan mental mereka.

Lebih lanjut, berikut ini adalah sejumlah informasi seputar makanan dengan indeks glikemik rendah.

Faktor-Faktor Mempengaruhi Indeks Glikemik Makanan

Melansir WebMD, beberapa faktor dapat memengaruhi nilai indeks glikemik suatu makanan.

Ini termasuk:

  • Komposisi nutrisi
  • Cara pemasakan
  • Kematangan
  • Jumlah pengolahan yang dilakukan

Baca juga: 6 Tips Menu Diet Sederhana untuk Menurunkan Berat Badan, Ahli: Hindari Kurangi Makan Secara Drastis!

Baca juga: Tips Menu Diet Menurukan Berat Badan 5 Kg, Ada Rekomendasi Sarapan dan Jam Makan, Boleh Ngemil

Makanan kemudian bisa diklasifikasikan sebagai makanan dengan indeks glikemik rendah,  sedang, atau tinggi, dan diberi peringkat pada skala 0–100.

Berikut ini tiga peringkat indeks glikemik:

  • Rendah: 55 atau kurang
  • Sedang: 56–69
  • Tinggi: 70 atau lebih

Semakin kecil angka indeks glikemik, maka semakin kecil pula dampak makanan terhadap gula darah di dalam tubuh.

Lantas, bagaimana cara mengikuti diet rendah glikemik?

Diet sehat dan rendah glikemik harus terdiri dari sebagian besar makanan GI rendah, seperti:

  • Buah-buahan: apel, beri, jeruk, lemon, jeruk nipis, jeruk bali
  • Sayuran tidak bertepung (non-stratchy): brokoli, kembang kol, wortel, bayam, tomat
  • Biji-bijian utuh: quinoa, couscous, barley, buckwheat, farro, oat
  • Kacang-kacangan: lentil, kacang hitam, buncis, kacang merah

Makanan tanpa nilai indeks glikemik atau makanan dengan indeks glikemik sangat rendah juga dapat dinikmati sebagai bagian dari diet glikemik rendah yang seimbang.

Beberapa makanan yang masuk kategori tesebut, di antaranya yakni:

  • Daging: daging sapi, domba, babi
  • Makanan laut: tuna, salmon, udang, mackerel, ikan teri, sarden
  • Unggas: ayam, kalkun, bebek, angsa
  • Minyak: minyak zaitun, minyak kelapa, minyak alpukat, minyak sayur
  • Kacang: almond, kacang macadamia, kenari, pistachio Biji: biji chia, biji wijen, biji rami, biji rami
  • Herbal dan rempah-rempah: kunyit, lada hitam, jintan, dill, basil, rosemary, kayu manis

Sementara itu, beberapa makanan dengan indeks glikemik tinggi yang perlu dibatasi konsumsinya ketika tengah menerapkan diet rendah rendah glikemik di antaranya, yakni:

  • Roti: roti putih, bagel, roti pita Nasi: nasi putih, nasi melati, nasi arborio
  • Sereal: gandum instan, sereal sarapan Pasta dan mie: lasagna, spaghetti, ravioli, makaroni, fettuccine
  • Sayuran bertepung: kentang tumbuk, kentang, kentang goreng
  • Makanan yang dipanggang: kue, donat, biskuit, croissant, muffin
  • Makanan ringan: coklat, biskuit, popcorn microwave, keripik, pretzel
  • Minuman yang dimaniskan dengan gula: soda, jus buah, minuman olahraga
Menu diet tanpa gula cocok untuk menurunkan berat badan. Tapi, mengurangi makanan tanpa gula masih sulit dilakukan. Lakukan tips ini agar bisa mengurangi konsumsi gula.
Makanan ringan seperti coklat, biskuit, dan pretzel menjadi salah satu indeks glikemik tinggi. (Freepik/wayhomestudio)

Baca juga: Jangan Dibuang Dulu! Kulit Jeruk Bisa Masuk ke Menu Diet, Vitamin C-nya Baik untuk Kecantikan Kulit

Baca juga: Daftar Makanan Sehat ala DEBM, Menu Diet Enak yang Viral di TikTok, Boleh Makan Malam Sate Kambing

Idealnya, cobalah mengganti makanan tersebut dengan makanan yang memiliki indeks glikemik lebih rendah bila memungkinkan.

Perlu diingat bahwa indeks glikemik berbeda dengan beban glikemik (GL).

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved