Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Dulu saat Bayi Ditelantarkan di Toko, Kini Si Anak Sukses, Akhirnya Bertemu Ortu Kandung: Luar Biasa

Inilah kisah wanita yang dulu ditelantarkan di sebuah toko saat bayi. Namun saat dewasa, wanita ini menjadi orang sukses.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Januar
yourtango.com
Potret wanita yang dulu ditelantarkan saat bayi bersama orang tua kandungnya. 

Mereka memasang papan nama di hotel yang bertuliskan, 'Selamat datang di rumah Zoe,' dan dalam bahasa Inggris."

Pertemuan itu juga membuat Stephen emosional. "Saya sangat terharu," katanya.

Mereka juga mengunjungi beberapa tempat wisata lainnya, termasuk properti yang menjadi tempat berdirinya Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak Changzhou, namun sebuah komunitas lansia berdiri di tempat panti asuhan tersebut.

Baca juga: Punya Anak Usia 10 Bulan, Pasutri Muda di Banyuwangi Buang Bayi Baru Lahir di Warkop: Beban

Mereka kemudian pergi ke Provinsi Anhui, tempat orang tua kandungnya sekarang tinggal, yang membutnya lebih emosional.

Banyak lagi kerabat dan keluarga kandungnya serta teman-teman dan tetangganya yang menyambutnya.

"Sungguh luar biasa, ada begitu banyak orang. Ini adalah sebuah keluarga besar."

Perjalanan ditutup dengan seluruh keluarga menjelajahi Shanghai bersama-sama.

"Saya hanya berpikir bahwa negara ini sangat indah, ada begitu banyak hal yang bisa dilakukan dan tidak bisa dilakukan dalam satu kali kunjungan,

Saya masih memiliki banyak hal yang masih ingin saya lakukan di Tiongkok, tetapi perjalanan ini adalah tentang keluarga," katanya.

Baca juga: Malu Punya Anak, Sejoli di Lumajang yang Baru Tunangan Buang Bayi, Terkuak karena Laporannya Sendiri

Zoe mengatakan bahwa ia berhutang budi pada kedua orang tuanya.

Orang tua kandungnya menghabiskan waktu 20 tahun untuk mencarinya setelah keluarga Halbeisen mengadopsinya.

Baru dengan bantuan organisasi nirlaba DNAConnect.Org milik Lan dan Brian Stuy, yang bekerja untuk menghubungkan anak-anak Tionghoa yang diadopsi dengan orang tua kandung mereka, mereka akhirnya bisa saling mengenal.

"Saya bisa saja menjalani seluruh hidup saya tanpa pernah bertemu dengan salah satu dari mereka, sayang sekali jika saya tidak mengetahuinya, dan kami semua tidak terhubung."

Stephen juga merasa keluarganya berkembang, dia menggambarkan saudara perempuan Zoe dan seorang sepupunya sebagai anaknya sendiri.

"Saya merasa seperti memiliki tujuh anak perempuan sekarang, bukan hanya empat," katanya.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved