Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Situbondo

Mendekati Ramadan, Harga Daging Ayam di Situbondo Melonjak Naik, Daging Sapi Masih Normal

Mendekati bulan Ramadan, harga daging ayam di sejumlah pasar tradisional di Situbondo, terus merangkak naik hingga tembus Rp 34 ribu per kilogramnya.

Penulis: Izi Hartono | Editor: Ndaru Wijayanto
tribunjatim.com/Izi Hartono
Ummi, pedagang daging ayam di Pasar Mimban sedang melayani pembeli 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Izi Hartono

TRIBUNJATIM.COM, SITUBONDO - Mendekati bulan Ramadan, harga daging ayam di sejumlah pasar tradisional di Situbondo, terus merangkak naik hingga tembus Rp 34 ribu per kilogramnya.

Padahal sebelumnya, harga daging ayam dijual kepada pembeli seharga Rp 28 ribu perkilogramnya.

"Sejak empat hari ini harga daging ayam naik, sekarang saja harganya Rp 34 ribu per kilogramnya," ujar Ummi, pedagang pasar tradisional Mimban, Kelurahan/Kecamatan Panji.

Wanita yang sudah dua puluh tahun menjual daging ayam ini menjelaskan, menjelang bulan puasa Ramadan, belum ramai pembeli.

"Pembelinya belum banyak, tapi kita syukuri saja," ucapnya sembari melayani pembeli.

Meski harga daging ayam mengalami kenaikan yang cukup drastis, namun ternyata harga daging sapi masih atabil dan tidak ada kenaikan.

Baca juga: Dua Pekan Jelang Ramadan, Harga Daging Ayam di Kota Blitar Mulai Naik, Permintaan Meningkat

Salah seorang pedagang daging Sapi, Imah mengatakan, sampai saat ini  menjelang bulan Ramadan masih biasa dan harga daging sapi masih normal.

Menurut wanita berkaca mata ini, untuk harga daging berkulitas super dijual dengan harga Rp 110 ribu per kilogramnya dan daging rawon harganya Rp 90 ribu per kilogramnya.

"Harganya masih tetap dan tidak naik," ujar Imah.

Baca juga: Harga Cabai di Tuban Terus Melambung Jelang Ramadan, Sudah Hampir Rp 100 Ribu Per Kilogram

Meski bulan puasa tinggal beberapa hari lagi, kata Imah, pembeli daging di pasar belum ramai.

"Ya saya berharap tahun ini pembelinya ramai dari pada tahun sebelumnya," katanya.

Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat setiap harinya, lanjutnya, tidak sampai satu ekor sapi.

"Kecuali tinggal beberapa hari lebaran, kadang dua ekor atau lebih," pungkasnya

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved