Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Rp200 Juta Amblas, Pupus Impian Pria Punya Istri sebelum Lebaran, Apes Ditipu Mak Comblang Palsu

Pupus impian pria punya istri sebelum Lebaran, Rp200 juta amblas, apes ditipu mak comblang palsu.

Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
Tribunnews.com - Dok Polsek Tanjungpinang Timur
Pria di Tanjungpinang tertipu mak comblang palsu, uang Rp200 juta amblas 

"Tapi enggak sempat terjadi. Hanya kasih uang mainan itu. Dibilang yang punya kereta, kau macam betul aja, uang mainan pula kau kasih," kata Fery Kusnadi.

Kejadian bermula saat MZ melihat sepeda motor dijual di marketplace.

Lalu MZ menghubungi si penjual dan janjian untuk bertemu di lokasi.

Saat itu si penjual sepeda motor bernama Tri Endi ragu.

Ia kemudian meminta MZ menunjukkan uangnya.

Betapa kagetnya si pemilik sepeda motor setelah melihat uang segepok yang diserahkan MZ.

"Jadi aneh dan lucu juga. Aku hanya main-main aja, Pak, katanya."

"Di marketplace itu kan ada jual kereta, diteleponnya lah, jual berapa, jumpa yok, jumpa lah mereka, dikasih lah uang ini," bebernya."

"Kau main-main ya atau apa. Kan uang mainan. Kalau mau abang, tukar uang ini enggak apa-apa," katanya.

Uang mainan yang digunakan dukun pengganda uang di Gresik untuk menipu para korban, Kamis (12/1/2023).
Ilustrasi uang mainan (ISTIMEWA)

Mendengar jawaban tersebut, si penjual sepeda motor melaporkannya ke Polsek Labuhanruku.

Pada hari yang sama, personel menindaklanjuti laporan tersebut dan membawa MZ ke Mapolsek Labuhanruku.

Di hari yang sama pula perkara diselesaikan.

Orang tua MZ juga datang dan dimediasi oleh bagian Penelitian Masyarakat (Litmas).

Dari mediasi tersebut, kedua belah pihak sepakat dan tidak keberatan.

Korban akhirnya mencabut laporan karena perbuatan melanggar hukumnya masih tipis dan belum sempat terjadi transaksi juga.

Belum ada penyerahan sepeda motor juga.

Fery menegaskan, MZ mengetahui bahwa uang yang dipakainya untuk membeli sepeda motor adalah mainan.

"Dia ya tau lah (itu uang mainan). Kepengin dia punya kereta. Itu lah motif tujuannya."

"Cemana mau dikasih, kasih, kalau enggak ya enggak, gitu katanya. Dia beli uang mainan itu di online," kata Fery Kusnadi.

Ia mengaku sudah mendatangi rumah MZ.

Di sana ia menemukan segepok uang mainan tersebut disimpan di bawah tempat tidurnya.

Uang mainan tersebut sekilas gambarnya sama, namun ukurannya lebih kecil dan kertasnya lebih tipis.

Selain itu pada kertas yang menyerupai uang tersebut terdapat tulisan uang mainan.

"Kecuali uang palsu, dicetak segala macam. Ini ada tulisan uang mainan. Motif lain enggak ada."

"Cuma ya bersentuhan dengan hukum. Udah kita amankan uang mainan itu. Orangnya dijamin orang tuanya," tandas Fery.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved