Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Surabaya

Wali Kota Eri Akui Terima Laporan Jalan Rusak di Surabaya Lewat WA Grup Forkom: Langsung Diperbaiki

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menegaskan tak ada jalan rusak di Surabaya yang luput dari perhatiannya.

TRIBUNJATIM.COM/BOBBY KOLOWAY
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi saat meninjau pengerjaan proyek di Surabaya beberapa waktu lalu. 

Namun, sebagian ada yang menjadi milik pengembang perumahan, Pemerintah Provinsi, hingga Pemerintah Pusat .

"Ada juga yang sampai saat ini masih dikelola pengembang," katanya.

Apabila ditemukan kerusakan namun bukan menjadi kewenangan Pemkot, Wali Kota hanya bisa melapor.

Presiden Joko Widodo pun telah meminta masing-masing daerah untuk melapor kepada pemerintah pusat apabila ada jalan yang rusak dan perlu mendapat penanganan pemerintah pusat.

"Setelah Pak Jokowi ke Lampung, kami diminta untuk menyampaikan mana jalan Provinsi yang rusak, mana kota yang rusak, jalan nasional mana yang rusak. Kami sudah menyampaikan jalan provinsi dan nasional yang rusak. Yang kota, saya perbaiki," katanya.

Dengan memperhatikan kondisi tersebut, perbaikan jalan di Surabaya akan diprioritaskan dengan penambalan. Selain cepat, juga bisa menekan biaya.

Sebab, sebagian anggaran di Surabaya juga akan digunakan untuk kepentingan lainnya. Di antaranya mengentaskan kemiskinan. 

"Kalau berlubang pasti segera kita tambal. Kita punya skala prioritas. Sebenarnya, bisa saja kita aspal semua (bukan hanya menambal), tapi warga miskin di Surabaya bagaimana?,” tandasnya.

Mengutip data Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Kota Surabaya, jumlah panjang jalan di Surabaya mencapai 1,69 juta km. Dari angka tersebut,1,67 juta km (98,8 persen) dalam kondisi baik, 13.281 km (0,7 persen) dalam kondisi sedang, dan 7.756 km (0,4 persen) dalam kondisi rusak ringan.

Jika mengutip data tahun sebelumnya, terjadi penurunan jumlah panjang jalan rusak ringan di Surabaya selama 4 tahun terakhir. Misalnya, 11.270 km (2019), 10.518 km (2020), dan 7.830 (2021).

Proses perbaikan dilakukan dengan berbagai cara. Di antaranya, dengan mengguyur 100 - 120 ton aspal untuk 100 titik jalan berlubang di Kota Surabaya pada tiap harinya.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved