Sebab Sepeda Listrik Terbakar di Sampang, 1 Motor Terparkir Ikut Hangus, Bermula saat Baterai Dicas

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Hanggara Pratama

TRIBUNMADURA.CO, SAMPANG - Sepeda listrik milik juragan beras asal Jalan Teuku Umar, Kelurahan Gunung Sekar, Kecamatan/Kabupaten Sampang, Madura terbakar.

Akibatnya, satu unit kendaraan sepeda motor jenis Honda Vario sebagian body terbakar, bahkan api yang terus membesar nyaris melahap bangunan rumah.

Informasi yang berhasil dihimpun, insiden itu terjadi pada (24/5/2023) kemarin siang, di mana kondisi sepeda listrik tengah di isi daya atau dicas di teras depan rumah.

Tiba-tiba muncul percikan api hingga membesar dan membakar bodi bagian depan Honda Vario lantaran posisinya terparkir di sebelah sepeda listrik terbakar.

Baca juga: Sempat Anjlok Rp500 per Kilogram, Harga Garam di Sampang Diprediksi Bakal Melambung Tinggi

Api pun terus membara ke arah rumah, namun beruntung tumpukan sak beras menghalangi kobaran api yang hendak membakar pintu.

Begitupun respon warga yang tanggap berhasil memadamkan api dengan menggunakan alat seadanya.

Pemilik sepeda listrik sekaligus rumah, Haji Dur mengatakan bahwa terbakarnya sepeda listrik dipicu karena alat pengisi daya yang digunakan.

Menurutnya, alat tersebut memiliki perbedaan voltase dengan baterai sepeda listrik sehingga terbakar.

Baca juga: Buru Pembacok Polisi Cepek di Surabaya, Polisi Tangkap 10 Anggota Gangster, 6 Orang di Bawah Umur

"Jadi bagi yang memiliki sepeda listrik, agar lebih berhati-hati saat melakukan pengecasan, jangan memakai alat cas yang bukan dari tokonya," ujarnya.

Akibat kebakaran itu, Haji Dur memperkirakan kerugian yang dialami sekitar Rp 8 juta dampak dari rusaknya sepeda listrik, sepeda motor, dan sebagian beras yang terbakar.

Meski begitu, dirinya sangat bersyukur karena tidak ada korban jiwa, begitupun api tidak melahap seluruh bangunan rumah.

"Peristiwa ini akan menjadi pengalaman bagi saya," tuturnya.

Terpisah, Kasi Operasional Pemadam Kebakaran Kabupaten Sampang, Maftuh Fathorrahman mengaku tidak mendapatkan laporan atas kebakaran yqnv terjadi di Jalan Teuku Umar tersebut.

"Maaf kemarin tidak ada info masuk ke Posko Kebakaran, tidak laporan ke kantor," pungkasnya.