PLN Rampungkan Transmisi Listrik 150 kV Surabaya Selatan-Kalisari, TDKN Capai 74,38 Persen
PLN berhasil merampungkan Transmisi Listrik 150 kV Surabaya Selatan-Kalisari, TDKN mencapai 74,38 persen.
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - PT PLN (Persero) berhasil rampungkan pembangunan Transmisi Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kilovolt (kV) Surabaya Selatan-Kalisari.
Capaian Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) pada proyek ini mencapai sebesar 74,38 persen.
Bersamaan dengan pemberian tegangan pertama (energize) pada Transmisi SUTT 150 kV Surabaya Selatan-Kalisari, PLN juga berhasil memberikan tegangan pertama pada Gardu Induk (GI) 150 kV Kalisari Bay Couple dan Bay Line Surabaya Selatan 1 dan 2 serta Gardu Induk 150 KV Surabaya Selatan Bay Line Kalisari 1 dan 2.
Direktur Manajemen Proyek dan Energi Baru Terbarukan PLN, Wiluyo Kusdwiharto mengungkapkan, pembangunan SUTT 150 kV Surabaya Selatan-Kalisari serta GI 150 kV Bay Couple dan Bay Line Surabaya Selatan 1 dan 2, serta GI 150 KV Surabaya Selatan Bay Line Kalisari 1 dan 2 berhasil selesai dengan zero accident.
Menurutnya, jaringan kelistrikan dengan panjang lintasan 10,972 kilo meter sirkuit (kms) yang terdiri dari 32 tower dan 2 sirkit tersebut akan mendorong pertumbuhan perekonomian serta meningkatkan perkuatan keandalan sistem kelistrikan di Jawa Timur khususnya di Surabaya.
Seperti diketahui pada Triwulan I tahun 2023, pertumbuhan tingkat perekonomian di Jawa Timur tumbuh sebesar 4,95 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Baca juga: Layani Kebutuhan Listrik Kawasan Industri Sidoarjo, PLN Kuatkan Sinergitas dengan Maspion Group
Setelah dua tahun lebih pandemi Covid-19 melanda Indonesia, pemulihan ekonomi di Pulau Jawa semakin pesat, meski dengan level pertumbuhan yang berbeda-beda.
"Keandalan sistem kelistrikan memegang peranan penting dan mutlak dalam mendukung perekonomian masyarakat. Di masa peralihan pandemi menjadi endemi, PLN siap hadir untuk mendukung pertumbuhan ekonomi Jawa Timur," kata Wiluyo, Sabtu (27/5/2023).
Lebih lanjut, Wiluyo mengatakan, keberhasilan pembangunan SUTT 150 kV ini adalah wujud dedikasi PLN secara penuh dalam melistriki seluruh negeri.
"Secara konsisten PLN selalu berupaya meningkatkan keandalan kelistrikan di seluruh Indonesia. Kali ini PLN kembali menunjukkan wujud nyata dedikasinya dengan peningkatan keandalan kelistrikan di Jawa Timur," ujarnya.
General Manager PLN Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Timur dan Bali (UIP JBTB), Anang Yahmadi mengatakan, keberhasilan energize SUTT 150 kV Surabaya Selatan-Kalisari ini tidak lepas dari kerja sama dan dukungan penuh dari pemerintah setempat.
Proses energize dilaksanakan setelah seluruh rangkaian tahapan tes dan pengujian peralatan (commissioning) berhasil dilalui dan ditandai dengan terbitnya Rekomendasi Laik Bertegangan (RLB).
Baca juga: Banyak Kabel Jaringan PLN Dicuri Sebabkan Listrik di Madura Sering Padam
"Keandalan kelistrikan Jawa Timur meningkat dengan keberhasilan pemberian tegangan di SUTT 150 kV Surabaya Selatan-Kalisari ini. PLN Group dan stakeholder terkait sangat berperan dari awal pelaksanaan pekerjaan, hingga akhirnya dapat dilakukan pemberian tegangan pertama (energize) ini,” ucapnya.
“Kami optimistis dengan peningkatan keandalan kelistrikan akan mendukung dunia usaha, khususnya warga yang ada di wilayah sub sistem Surabaya Metropolis. Sesuai dengan tujuan PLN memberikan kehidupan yang lebih baik melalui penyediaan kelistrikan, kami yakin energize ini akan memberi dampak positif bagi masyarakat,” ungkapnya.
PLN
Surabaya Selatan
Kalisari
Transmisi SUTT 150 kV
Wiluyo Kusdwiharto
Anang Yahmadi
TribunJatim.com
Berita Surabaya Terkini
Tribun Jatim
berita Jatim terkini
| Kebakaran Hebat Ludeskan Rumah Pangkalan LPG dan Depo Air Minum di Kediri, Satu Orang Luka Berat |
|
|---|
| Uang Tabungan Rp52 Juta Raib, Nenek Siin Bertahan di Gubuk Tanpa Listrik, Ngecas HP Numpang Masjid |
|
|---|
| Mahfud MD Sudah Tahu Peluang Roy Suryo Cs Bebas dari Kasus Ijazah Jokowi, Terkait dengan Pengadilan |
|
|---|
| Menyelami Dunia Laut di Samudra Ancol, Wisata Edukatif untuk Keluarga |
|
|---|
| Pedagang Thrifting Banyuwangi Kecewa dengan Larangan Impor Baju Bekas, Minta Pemerintah Lebih Bijak |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.