Lupa Cabut Kunci, Motor Pekerja di Surabaya Raib Digasak Pencuri, Wajah Pelaku Dikenali

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA- Video CCTV merekam seorang bandit mencuri motor Honda Vario 125 warna merah bernopol L-5456-UV, Jalan Kebonsari Tengah, No 101, Kebonsari, Surabaya, viral di medsos, Senin (5/6/2023). 

Berdasarkan video berdurasi 1 menit 25 detik yang diunggah akun IG @surabayaterkini, yang diunggah pada Sabtu (3/6/2023) kemarin.

Pelaku seorang laki-laki dengan tinggi tubuh sekitar 160 cm memakai jaket baseball zipper berwarna gelap, bercelana pendek, dan bersandal japit.

Pelaku tampak berjalan seorang diri di bahu jalanan aspal tepat depan toko yang terdapat beberapa motor terparkir. 

Kemudian, sekonyong-konyong, pelaku menuju ke sebuah motor matik warna merah, lalu duduk di atas bangku joknya, dan menguasai motor dengan menyalakan mesinnya, lantas membawanya kabur.

Ternyata motor tersebut milik pegawai kantor pembiayaan yang menjadi lokasi pencurian, bernama Achmad Defri Dwi Putra.

Baca juga: Wonocolo Surabaya Diobok-obok Maling, Ponsel di Atas Meja Amblas, Motor Tetangga Juga Baru Raib

Baca juga: Paniknya Pencuri Tabung Elpiji di Probolinggo Dipergoki Pemilik, Bunyi Besi Beradu Picu Kecurigaan

Ceritanya, saat itu dirinya memang memarkirkan motor di depan teras area parkir kantornya, sekitar pukul 07.55 WIB, pada Sabtu (3/6/2023). 

Kemudian, ia bergegas masuk ke dalam kantor untuk melakukan absensi menggunakan fingerprint, sekitar pukul 08.05 WIB. 

Rencananya, ia akan kembali ke luar kantor untuk membeli sarapan. Namun sebelum itu, ia menyempatkan diri buang air kecil ke toilet kantor. 

Saat hendak ke keluar kantor. Ternyata, Putra mendengar teriakan beberapa teman karyawan yang menyebut ada orang tak dikenal mencuri motor dari area teras. 

"Setelah keluar dari toilet, teman saya teriak teriak; itu motornya dipakai siapa. Saat kita keluar, pencurinya sudah kencang (kabur). Senggang waktunya gak sampai 1 menit," ujarnya, Senin (5/6/2023)

Putra mengaku, sempat mengajak beberapa teman karyawan melakukan upaya pengejaran. 

Pelaku diketahui membawa kabur motor tersebut ke arah utara menuju perempatan SPBU. 

Namun, upaya pengejaran tersebut tak membuahkan hasil. 

"Pelaku 3 orang. Dilihat dari rekaman CCTV, pelaku yang eksekutor dibonceng tengah. Pelaku dua lainnya pakai helm. Mereka menunggu di kafe sebelah sini," katanya. 

Kendati demikian, setelah diingat-ingat, ia mengaku, insiden pencurian motor dialaminya itu, juga merupakan akibat dari keteledoran dirinya yang lupa mencabut kunci kontak motornya. 

"Kondisi motor dikunci setir. Cuma kesalahan saya, kuncinya masih menempel," ungkapnya. 

Berdasarkan informasi yang dihimpunnya dari bertanya ke beberapa teman dan warga sekitar lokasi.

Pelaku diketahui kerap nongkrong di salah satu warkop dekat kantornya. Bahkan, ada yang menyebut sosok pelaku merupakan residivis dan diketahui tinggal kawasan Surabaya Utara. 

"Ciri-cirinya pakai jaket, kulitnya sawo matang. Rambutnya agak disemir. Postur tubuh tinggi 160 cm. Kurus. Motor pelaku yang dipakai 3 orang, Honda Beat," jelasnya. 

Insiden pencurian yang dialaminya itu, sudah dilaporkan ke markas kepolisian setempat. Dan Putra berharap pelaku dapat segera ditangkap. 

Mengingat insiden pencurian motor yang terjadi di sekitar area permukiman kantornya. Bahkan, kurun waktu sepekan, minimal terdapat satu kasus pencurian motor. 

"Sudah dilaporkan ke Polsek Jambangan. Jam 08.30 WIB. Sudah juga olah TKP. Pemeriksaan CCTV. Dan saksi di depan kantor juga sudah diperiksa," pungkasnya