FEB UWKS Ajak Siswa SMA Sederajad Rasakan Sensasi Sehari Jadi Mahasiswa

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Sebanyak 300 siswa-siswi SMA/SMK dari Kota Surabaya dan sekitarnya berkunjung ke Universitas Wijaya Kusuma Surabaya (UWKS) untuk merasakan sensasi menjadi mahasiswa melalui program "Sehari Jadi Mahasiswa" dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UWKS, Selasa siang (13/6/2023).

Program ini bertujuan untuk memberikan gambaran tentang kehidupan perkuliahan dan membantu calon mahasiswa, terutama siswa SMA, dalam memahami proses kuliah serta beradaptasi dengan lingkungan kampus.

"Tidak hanya terbuka bagi siswa SMA/SMK, tetapi juga untuk mereka yang sedang bekerja. Dengan adanya program ini, diharapkan peserta dapat mengetahui kegiatan sehari-hari mahasiswa, mengenal lingkungan kampus, dan memperluas jaringan sosial melalui pengalaman nyata yang disertai oleh mentor-mentor mahasiswa," ujar Novaldy Arief Pradika selaku Ketua Panitia.

Dalam acara ini, para peserta program "Sehari Jadi Mahasiswa" ditemani oleh mentor-mentor yang merupakan mahasiswa Universitas Wijaya Kusuma Surabaya berkeliling kampus untuk menunjukkan fasilitas-fasilitas seperti masjid, mushola, kantin, perpustakaan, dan tempat-tempat pertemuan lainnya.

Tak hanya melihat bangunan yang sangat kental dengan budaya Majapahit, mereka juga mendapatkan perkuliahan dari dosen Australia tentang pentingnya kemampuan berbahasa Inggris di dunia kerja dan bisnis internasional di Bangsal Pancasila Kampus UWKS.

"Kami berharap bahwa dengan memiliki kemampuan bahasa Inggris yang baik, para peserta, khususnya siswa SMA dan mahasiswa, dapat lebih mudah mendapatkan pekerjaan atau menjalankan bisnis di luar negeri," kata Novaldy.

"Program ini sudah berlangsung sebanyak tiga kali, sekarang ini yang ketiga. Pada program pertama, kami mengajak siswa SMA dan masyarakat umum untuk mengikuti kuliah."

"Sedangkan pada program kedua, kami menyelenggarakan kelas besar. Untuk program ketiga, kami menghadirkan pembicara internasional yang membahas tentang komunikasi bahasa Inggris dalam konteks internasional," ungkapnya.

Salah satu peserta program, Sherelyn Michellina dari SMK Kristen Harapan Sejati Surabaya mengaku merasa cemas dan khawatir sebelum mengikuti program ini. Namun, setelah mengikuti program "Sehari Jadi Mahasiswa," Sherelyn merasa lebih percaya diri.

"Awalnya saya merasa cemas dan takut karena Universitas berbeda dengan sekolah. Namun, setelah saya datang ke sini, saya merasa tertarik dan tidak terlalu khawatir lagi."

"Program ini memberikan pemahaman bahwa kuliah tidaklah se-menakutkan yang saya kira. Malah sebaliknya, kuliah di sini justru menginspirasi saya," pungkas Sherelyn.

Ikuti berita seputar Surabaya