Breaking News
Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

2 Balita Anak Ibu di Pati Terlantar Ditinggal Ayah Pelaku KDRT, Makan dari Kulkas, Adik Bayi Dipeluk

Mashuri menganiaya korban karena mencurigai istrinya memiliki pria idaman lain.

Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
TikTok/polresta.pati - TribunJateng.com/Mazka Hauzan Naufal
Suami pelaku KDRT yang tewaskan ibu di Pati sambil peluk bayinya 

Ia tahu karena sehari setelahnya datang ke rumah Budiati dan sempat melihat anaknya menangis kesakitan.

"Sabtu (10/6/2023) itu , saya mengunjungi cucu-cucu saya untuk memberi uang jajan. Saat itu anak saya menangis sambil matanya melirik suaminya."

"Dia menangis sambil tangannya menekan bagian tubuhnya yang sakit. Ternyata dia dipukuli pada Jumat," ungkap Gunadi.

Garis polisi melintang di pagar rumah kontrakan tempat Budiati (31) ditemukan tewas pada Rabu (14/6/2023) malam. (TribunJateng.com/Mazka Hauzan Naufal)
Garis polisi melintang di pagar rumah kontrakan tempat Budiati (31) ditemukan tewas pada Rabu (14/6/2023) malam. (TribunJateng.com/Mazka Hauzan Naufal)

Menurut Gunadi, tiga cucunya sempat terlantar di dalam rumah sebelum Budiati ditemukan meninggal.

Dua cucunya yang berusia empat tahun dan dua tahun makan makanan yang ada di kulkas.

Menurutnya, mereka tak tahu jika ibunya telah meninggal dunia hingga akhirnya keduanya ditemukan memeluk punggung jasad ibunya.

"Jadi selama hampir dua hari dua malam mereka telantar. Makan apa saja yang ada di kulkas. Begitu makanan di kulkas habis ya sudah," kata dia.

Gunadi sendiri mengaku tak setuju pernikahan anaknnya dengan Mashuri.

Apalagi Mashuri menikahi anaknya secara siri.

"Anak saya itu sebelumnya punya suami sah waktu masih kerja di Jakarta. Belum pernah cerai. "

"Tapi saat pulang ke Kabupaten Pati, kenal Mashuri, dia selalu didesak untuk menceraikan suaminya," ucap dia.

Gunadi menyebut, tanpa seizin dirinya, Mashuri membawa kabur Budiati.

"Begitu dapat surat merah (akta cerai) langsung dinikahi secara tidak resmi, nikah siri."

"Saya dibohongi katanya harus setuju karena anak saya sudah mengandung anak dari Mashuri," ungkap dia.

Baca juga: Akhir Fatal Ibu Hamil Dilarang Suami Dirujuk ke RS, Mertua Ngamuk Ditegur Puskesmas: Masih Seger Bu!

Menurut Gunadi, dia tidak merestui hubungan anaknya dengan Mashuri karena Mashuri berwatak keras dan mudah marah.

Dia juga punya kebiasaan buruk mabuk-mabukan dan berjudi.

Oleh karena itu, ia berharap Mashuri bisa dihukum seberat-beratnya.

"Pelaku harus dihukum seberat-beratnya," tuturnya, Jumat, dikutip dari Tribun Jateng.

Saat ini anak sulung dan anak kedua Budiati dirawat oleh Gunadi di rumahnya.

Sementara anak bungsunya yang masih berusia satu bulan masih dirawat intensif di RSUD RAA Soewondo Pati.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved