Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Ibadah Haji 2023

Menteri Agama Gus Yaqut Akui Fasilitas untuk Jemaah Haji Indonesia Lebih Bagus Dibanding Sebelumnya

Menteri Agama Gus Yaqut akui fasilitas untuk jemaah haji Indonesia lebih bagus dibanding sebelumnya: Janji tahun lalu ditepati.

Penulis: Galih Lintartika | Editor: Dwi Prastika
Tribun Jatim Network/Galih Lintartika
Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas saat meninjau sejumlah fasilitas layanan untuk jemaah haji Indonesia di Arafah, Selasa (20/6/2023). 

Laporan Langsung Wartawan Tribun Jatim Network, Galih Lintartika

TRIBUNJATIM.COM, MADINAH - Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas meninjau persiapan layanan jemaah haji Indonesia di Arafah, yang dilakukan oleh pihak Masyariq atau Muassasah. 

Menag Gus Yaqut, sapaan Yaqut Cholil Qoumas, meninjau tenda dan toilet jemaah haji, juga dapur yang akan digunakan untuk memasak makanan mereka.

Ia juga meninjau fasilitas tambahan berupa mobil golf yang disiapkan untuk membantu proses mobilitas dan evakuasi jemaah haji Indonesia

Masyariq adalah perusahaan penyedia layanan di Masya’ir (Arafah, Muzdalifah, dan Mina) untuk jemaah haji. Masyariq merupakan pengembangan bentuk kelembagaan dari Muassasah.

Sebelum 2022, penyedia layanan bagi jemaah haji Indonesia di Masya’ir dikenal dengan nama Muassasah Asia Tenggara (Muassasah Janub Syarq Asia). 

Saat itu, pelayanannya terbatas kepada negara-negara Asia Tenggara.

Setelah menjadi perusahaan, namanya berubah menjadi Masyariq dan layanannya lebih luas, tidak terbatas negara Asia Tenggara, tapi juga bisa untuk kawasan lainnya.

“Hari ini, saya mengecek persiapan di Arafah yang dilakukan Masyariq. Saya kira sejauh ini bagus. Ada beberapa yang belum selesai dan mereka menjanjikan dua hari selesai,” kata Gus Yuqut di Arafah, Selasa (20/6/2023) malam.

Ia juga melihat toilet, menurutnya, inilah yang paling krusial.

Baca juga: Tips Cegah Dehidrasi saat Cuaca Panas Bagi Jemaah Haji, Dahulukan Minum Air Putih Daripada Kopi

"Saya melihat, janji tahun lalu ditepati untuk penambahan toilet," ujarnya.

Dia mengaku bersyukur, namun tetap berharap tahun depan ditambah lagi toiletnya, karena masih banyak lahan yang kosong dan bisa dipakai untuk menambah toilet.

Gus Yaqut mengatakan, penambahan fasilitas toilet sangat penting. Sebab, jemaah haji Indonesia kebanyakan adalah perempuan.

Kaum perempuan secara umum memerlukan waktu yang lebih lama ketika berada di toilet, dibanding laki-laki.

“Ini baguslah, lebih luas, lebih bersih dibanding sebelumnya. Alhamdulillah, mudah-mudahan jemaah kita bisa beribadah dengan baik. Toilet juga disiapkan untuk difabel,” jelas Gus Men, panggilan akrab Yaqut Cholil Qoumas.

Baca juga: Penentuan Safari Wukuf, Petugas Kesehatan Haji Lakukan Skrining Jemaah yang Diprioritaskan

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved