Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Ungkap Ada Rencana Makar dari Ponpes Al Zaytun, Mantan Pengikut Beber Cara Kuras Harta Dalam 2 Jam

Mantan pengikut Panji Gumilang ungkap ada rencana makar dari Ponpes Al Zaytun, beber cara kuras harta dalam dua jam saja.

Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
YouTube/Tribun Cirebon - Instagram
Mantan pengikut Panji Gumilang ungkap rencana makar dari Ponpes Al Zaytun 

Kata Ken Setiawan, sistem penyebaran ajaran Ponpes Al Zaytun sama seperti multilevel marketing atau MLM.

Di mana satu penganut ajaran tersebut akan menyebarkan keyakinan mereka ke 10 hingga 20 orang yang dikenal.

Hingga kemudian puluhan orang tersebut dipastikan akan menyebarkan ajaran tersebut ke teman dan lingkungan mereka.

Adapun caranya ialah dengan memberikan sugesti agama yang diyakini penganut pondok pesantren tersebut.

"Rekrutan mereka pakai sugesti agama dan menggunakan pertemanan, dan mereka seperti MLM," jelas Ken Setiawan.

"Jadi pehamaman yang diyakini harus disampaikan ke orang lain dan tidak akan berhenti," bebernya.

Baca juga: Didemo Warga, Pengikut Panji Gumilang Pimpinan Ponpes Al Zaytun Santai Nyanyi Lagu Shalom Aleichem

Apabila terkena paparan ajaran tersebut, kata Ken Setiawan, maka penganut akan sakau lebih daripada menggunakan narkoba.

Apabila narkoba, biasanya pemakai masih bisa sembuh ketika direhab dan dikurangi dosisnya pelan-pelan.

Namun kata Ken Setiawan, berbeda apabila terpapar ajaran yang disampaikan Pondok Pesantren Al Zaytun.

Orang yang terpapar akan terkena doktrin merasa paling benar, dan yang tidak mempercayai ajaran tersebut dianggap kafir.

"Jadi sakaunya lebih sakau dari narkoba. Kalau narkoba direhab sembuh, tapi ini merasa paling benar jadi mewakili sifat iblis," ungkapnya."

"Jadi yang lain kafir semua, yang beriman hanya dia," paparnya.

Pengakuan mantan pengurus soal cara Pondok Pesantren Al Zaytun merekrut anggota
Pengakuan mantan pengurus soal cara Pondok Pesantren Al Zaytun merekrut anggota (YouTube/Tribun Cirebon - Instagram/kepanitiaanalzaytun)

Ken Setiawan menyebut, di eranya dulu, ia hanya butuh waktu dua jam untuk membuat seseorang meyakini ajaran yang dipercayai Pondok Pesantren Al Zaytun.

Hanya dua jam, seseorang akan menyerahkan seluruh hartanya kepada pihak Pondok Pesantren Al Zaytun.

Hal itu kata, Ken Setiawan, tidak membutuhkan teknik hipnotis atau gendam, melainkan hanya dengan sugesti agama.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved