Berita Viral
Mantan Kapolsek Tipu Tukang Bubur Sepakat Damai? Uang Rp310 Juta Dikembalikan, Wahidin Cabut Laporan
Kasus mantan Kapolsek tipu tukang bubur senilai Rp310 juta terus bergulir. Fakta baru muncul bahwa keduanya sepakat damai.
Pencopotan tersebut diduga karena berkaitan dengan maraknya kasus tilang kendaraan di Cirebon.
Bahkan, pernah ramai di media sosial warganet menyebut Kota Cirebon sebagai Kota Sejuta Tilang.
Kasus penilangan tersebut pun berlalu.
AKP Supai Warna kemudian dilantik menjadi Kapolsek Mundu.
Saat menjabat Kapolsek Mundu itulah, AKP Supai Warna diduga menipu Wahidin.
Kemudian, pada April 2022, AKP Supai Warna dipindahtugaskan ke Polsek Pabedilan.
Namun demikian, ia tetap menjabat Kapolsek.
Belakangan, jabatan kapolsek tersebut dicopot dari AKP Supai Warna setelah kasus penipuan yang dilakukannya terbongkar.
AKP Supai Warna kemudian dimutasi ke Pama Polda Jabar.
Baca juga: Wahidin Tukang Bubur Dibohongi Mantan Kapolsek Rp 310 Juta Raib Termakan Janji, Rumah Sudah Digadai
Dikenai Sanksi Patsus
Polda Jawa Barat akhirnya memutuskan menjatuhkan sanksi kepada AKP Supai Warna berupa penempatan khusus atau patsus.
Sanksi tersebut dijatuhkan buntut keterlibatannya atas dugaan kasus penipuan mengatasnamakan rekrutmen Polri hingga korban mengalami kerugian ratusan juta rupiah.
"AKP SW diberi sanksi patsus selama 21 hari dalam rangka proses sidang kode etik Polri," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Ibrahim Tompo.
Ibrahim pun memastikan bahwa kasus penipuan rekrutmen anggota Polri itu telah masuk ke tahap penyidikan dan akan terus dikembangkan.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com
mantan Kapolsek tipu tukang bubur
Wahidin
Kapolsek Mundu
Cirebon
AKP SW
Tribun Jatim
TribunJatim.com
jatim.tribunnews.com
berita jatim hari ini
Sosok Adi Kusuma Dulu Seorang Bisnis Analis Kini Jadi Pemulung, Tak Malu: yang Penting Makan |
![]() |
---|
Ganjaran untuk 20 Prajurit TNI yang Tewaskan Prada Lucky, Pasal Tak Akan Sama |
![]() |
---|
Sosok Endiarto, Sutradara Film Animasi 'Merah Putih: One For All' Bantah Biaya Produksi Rp6,7 Miliar |
![]() |
---|
Buntut Panjang Keluarga Pasien Maki Dokter Syahpri Perkara Dahak, Dinkes Lapor Polisi |
![]() |
---|
Ancaman Sanksi yang Diterima Bripda Farhan Polisi yang Kabur saat Akad Menikahi Sukma |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.