Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Sidoarjo

Alat Berat Mulai Dikerahkan, Betonisasi Jalan Tarik-Mliriprowo Sidoarjo Dikerjakan

Alat berat mulai dikerahkan, betonisasi Jalan Tarik-Mliriprowo Sidoarjo dikerjakan. Akan ada penutupan jalan.

Penulis: M Taufik | Editor: Dwi Prastika
Tribun Jatim Network/M Taufik
Pemberitahuan betonisasi Jalan Tarik-Mliriprowo Sidoarjo, Senin (26/6/2023).  

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, M Taufik

TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO - Betonisasi Jalan Tarik-Mliriprowo, Sidoarjo, mulai dikerjakan, Senin (26/6/2023).

Sejumlah alat berat sudah dikerahkan ke lokasi proyek.

Ekskavator dan dozer vibro sudah melakukan pembersihan lahan untuk persiapan pemasangan saluran drainase di jalan yang akan dibeton tersebut. 

Menurut Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor, proyek tersebut akan berlangsung selama enam bulan.

Ditargetkan, pada 31 Desember 2023, betonisasi sudah selesai dilakukan. 

Agar proyek berjalan lancar dan selesai sesuai jadwal, Pemkab Sidoarjo akan memberlakukan penutupan jalan.

Penutupan dilakukan secara total demi kelancaran. 

Pembangunan jalan beton tersebut melewati empat desa di Kecamatan Tarik. Yakni Desa Tarik, Desa Singogalih, Desa Kedungbocok dan Desa Mliriprowo. 

“Panjangnya mencapai 5,7 kilometer dengan lebar 5 meter,” kata Gus Muhdlor, panggilan Ahmad Muhdlor. 

Baca juga: Kisah Perjuangan Relawan LMI Salurkan Daging Kurban di Bojonegoro, Jalan Rusak Tak Menghalangi

Dengan jangkauan beton yang panjang itu, PT Tjakrindo Mas sebagai kontraktor membaginya menjadi dua segmen pengerjaan. 

Segmen satu, betonisasi berjalan dari pertigaan Kedungbocok ke arah barat sampai Mliriprowo. 

Mereka menargetkan betonisasi di segmen satu, sepanjang dua kilometer itu selesai, dan dapat dilalui kendaraan di bulan September. 

“Baru setelah itu, dilanjut penutupan arah Kedungbocok-Singogalih Tarik untuk dilakukan betonisasi," jelasnya. 

Sementara untuk peta pengalihan arus lalu lintas, Gus Muhdlor mengatakan, saat ini pihak kontraktor masih berkoordinasi dengan polsek setempat. 

Baca juga: Jalur Padat dan Ada Perlintasan Kereta Api, Arus Lalu Lintas di Jalan Raya Cerme Gresik Sering Macet

Meskipun demikian, rambu-rambu informasi proyek beton sudah mulai dipasang untuk pemberitahuan warga.

Penutupan total jalan ini dilakukan agar pengerasan beton berlangsung maksimal. 

Sosialisasi penutupan jalan pada warga sekitar sudah dilakukan. Melalui surat pemberitahuan ataupun sosialisasi di forum-forum pertemuan warga. 

Untuk itu, masyarakat diminta bersabar.

Ia berharap warga dapat memahami dampak proyek tersebut.

Baca juga: Penampilan Rapi Pria ini Bikin Emak-emak Terkecoh, 17 Kali Jambret di Jalan Sepi, Ending Kepergok

Aktivitas warga akan sedikit terhambat, dan debu juga sedikit mengganggu. 

Namun Gus Muhdlor mengatakan, semua itu demi kebermanfaatan orang banyak. Sehingga masyarakat harus mendukung agar proyek tersebut selesai tepat waktu.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved