Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Nganjuk

Program Perlindungan serta Pemberdayaan Perempuan dan Anak Bakal Dibuka di Setiap Desa di Nganjuk

Dua program, yakni perlindungan serta pemberdayaan perempuan dan anak akan dibuka di setiap desa di Nganjuk.

Penulis: Achmad Amru Muiz | Editor: Dwi Prastika
Tribun Jatim Network/Achmad Amru Muiz
Bupati Nganjuk, Marhaen Djumadi memukul gong tanda dibukanya program Sapa Mama dan DRPPA di Desa Kemaduh dan Desa Mabung, Kecamatan Baron, Kabupaten Nganjuk, Selasa (27/6/2023). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Achmad Amru Muiz

TRIBUNJATIM.COM, NGANJUK - Pemkab Nganjuk memberikan perlindungan terhadap perempuan dan anak melalui berbagai program.

Di antaranya dengan meluncurkan program Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak (DRPPA) dan program Sekolah Perempuan, Anak dan Masyarakat Marginal (Sapa Mama) di beberapa desa di Kabupaten Nganjuk.

Bupati Nganjuk, Marhaen Djumadi mengatakan, program Sapa Mama dan DRPPA yang digagas oleh Dinas Sosial PPPA Kabupaten Nganjuk tersebut diharapkan dapat memajukan kaum perempuan, anak dan masyarakat marginal.

Kali ini, program Sapa Mama dan DRPPA dibuka di Desa Kemaduh dan Desa Mabung, Kecamatan Baron.

“Pemerintah desa di Kecamatan Baron memang luar biasa, semuanya peduli terhadap anak dan perempuan. Kami apresiasi program launching Sapa Mama dan Gerakan DRPPA di Kecamatan Baron," kata Marhaen Djumadi dalam launching prograk Sapa Mama dan DRPPA di Desa Kemaduh dan Desa Mabung, Selasa (27/6/2023).

Dijelaskan Marhaen Djumadi, perempuan dan anak merupakan aset yang harus dilindungi bersama.

Perempuan sebagai wanita dan ibu, sementara anak sebagai generasi penerus bangsa ke depan.

Dia mengatakan, sekolah perempuan dan anak dibuat dalam rangka memberikan value lingkungan yang positif. Artinya dapat memberikan wadah bagi semua tanpa terkecuali, termasuk perempuan dan anak untuk mencapai kesetaraan gender.

Baca juga: Jelang Masa Jabatan Berakhir, Bupati Nganjuk Beri Perhatian pada Peningkatan Nilai SAKIP

Memang, diakui Marhaen Djumadi, banyak prestasi-prestasi dari Kabupaten Nganjuk berasal dari para perempuan dan anak-anak. Prestasi tersebut diraih mulai dari tingkat provinsi hingga nasional.

Untuk itu, ungkap Marhaen Djumadi, dirasa penting bagi pemerintah desa, kecamatan, dan kabupaten untuk melakukan pemberdayaan perempuan dan anak dengan tepat melalui Sapa Mama serta Gerakan Desa Ramah Perempuan dan Anak.

"Maka dari itu, kami akan terus mendorong program Sapa Mama dan DRPPA yang nantinya bisa dibuka di setiap desa di Kabupaten Nganjuk," tandas Marhaen Djumadi.

Sementara Camat Baron Kabupaten Nganjuk, Gunawan Wibisono mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi dukungan penuh Pemkab Nganjuk atas program Sapa Mama dan DRPPA di Kecamatan Baron.

Baca juga: Wujudkan Komitmen, Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi Bongkar Pasang Pejabat Tingkatkan Kualitas SDM

Diharapkan, program tersebut bisa terus berlanjut dan dilanjutkan ke desa-desa lain di Kecamatan Baron, dalam upaya memberikan perlindungan pada perempuan dan peduli anak, serta memajukan taraf hidupnya.

"Kamu ucapkan terima kasih kepada bapak Bupati Nganjuk yang memberikan perhatian penuh dalam pembukaan program kegiatan Sapa Mama dan DRPPA di Desa Kemaduh dan Desa Mabung Kecamatan Baron," tutur Gunawan Wibisono.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved