Berita Viral
Chat Tak Pantas Pak Camat di Pati dan Istri Polisi Tersebar: Bilango Istrimu Aku Minta Ya
Sebuah dugaan kasus perselingkuhan terjadi di Pati. Perselingkuhan itu melibatkan seorang camat dan istri polisi
Bu Kades RK dan SLM berduaan di sebuah rumah warga di Dusun Bedungan RT 001/RW 003 Desa Dandangendis, Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan.
Penggerebekan tersebut berlangsung pada Minggu (21/3/2021), sekitar pukul 08.30 WIB lalu.
RK merupakan Kepala Desa di Desa Wotgalih, Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan.
Sedangkan SLM merupakan seorang perangkat desa di desa tersebut, dan merupakan anak buah sang Bu Kades.
"Di lokasi itu telah terjadi dugaan tindak pidana perzinahan," kata Kasubag Humas Polres Pasuruan Kota, AKP Endy Purwanto melalui keterangan tertulis, Senin (22/3/2021).
Sebelum menggerebek istrinya dan selingkuhan, EM rupanya sudah cukup lama bersabar.
Itu berawal saat chat intim Bu Kades dan bawahannya ketahuan EM dua kali, sang suami.
Ditemui di Polres Pasuruan Kota, EM mengaku pernah diusir dari rumah karena kejadian tersebut.
"Itu tahun 2020 bulan Oktober kalau tidak salah. Jadi, saat kemarin ketahuan berduaan di kamar itu, posisi saya sudag tidak satu rumah. 6 bulan saya pisah ranjang," katanya.
Disampaikan EM, pada Maret tahun 2020, ia memergoki istrinya chat dengan SLM.
Ia sebagai suami sah, mencoba mengingatkannya.
Ia awalnya mencoba percaya jika istrinya akan berubah.
Namun, pada kenyataannya, istrinya tidak berubah. Bulan September, ia memergoki lagi.
"Saya saat itu marah. Bahkan, saya sempat lapor ke Polsek Nguling. Di sana, akhirnya difasilitasi untuk mediasi bersama menyelesaikan permasalahan ini," urainya.
EM pun sempat kecewa karena saat mediasi itu, istrinya tidak diberi sanksi.
Alasannya, karena bukti yang ditemukannya belum kuat.
"Karena hanya chat saja. Bukti tidak kuat . Saya berusaha terima dengan lapang dada, saya juga berusaha sabar saat itu," jelasnya.
Dalam mediasi itu, ia mengatakan, istrinya ini sudah membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatannya lagi.
"Bahkan anak saya yang besar juga sempat ikut tanda tangan dalam surat pernyataan itu. Tapi ternyata terulang lagi seperti ini," tambah dia.
Kronologi Penggerebekan Bu Kades dan Bawahan
Kasubag Humas Polres Pasuruan Kota, AKP Endy Purwanto menjelaskan kronologi penggerebekan si Bu Kades oleh EM.
Saat didatangi EM, keduanya berada di dalam rumah tersebut sembari mengunci pintu.
EM bersama warga lantas menggerebek RK dan SLM yang ada di dalam rumah tersebut.
"Pintu rumah langsung dikunci dari dalam oleh saudari RK."
"10 menit kemudian oleh suami RK bersama warga, rumah tersebut didobrak."
"Dan didapati keduanya sedang dalam keadaan tanpa busana di dalam sebuah kamar," terang Endy.
SLM lantas lari ke depan rumah tersebut dan diamankan oleh warga.
Sedangkan RK lari terbirit-birit melalui pintu belakang rumah.
"Petugas Polsek Nguling mendatangi TKP dan mengamankan saudara SLM ke Polres Pasuruan Kota beserta barang bukti dua sepeda motor serta seprei dan selimut," kata Endy.
Pihaknya sedang menangani aspek pidana dari kejadian perselingkuhan tersebut.
Sedangkan untuk masalah kedinasan sebagai seorang kepala desa akan diserahkan kepada Pemerintah Kabupaten Pasuruan.
"Yang ditangani Reskrim untuk pidana, masalah kedinasan itu wewenang Pemda," tukas Endy.
EM mengakui, rumah tangganya dengan RK memang tengah bermasalah.
Ia menuding orang ketiga sebagai penyebab retaknya rumah tangganya dengan RK.
"Saya belum cerai. Saya dibuang karena ada orang ketiga itu," kata EM.
"Saya sudah curiga dengan gerak-gerik istri saya, dan ini yang ketiga kalinya, langsung saya lakukan penggerebekan bersama anak saya," ucap EM.
"Waktu digerebek (SJ) enggak pakai celana. Dia lari ke masjid lalu ditangkap dan dimassa," terang EK.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
kasus perselingkuhan
Pati
viral di media sosial
chat mesra
TikTok
Tribun Jatim
TribunJatim.com
berita viral terkini
Penjelasan Kades usai MBG Hasil Usaha Adiknya Dikritik Pelit karena Porsi Secuil: Untuk PAUD |
![]() |
---|
Tangis Keluarga Korban Tabrak Lari Minta Keadilan Harus Ngemis, Pelaku Cuma Dituntut 1,5 Tahun |
![]() |
---|
Sosok Said Kepsek Antar Jemput 32 Siswa Pakai Tossa Tiap Hari, Nangis Tetap Ditunggu Meski Terlambat |
![]() |
---|
Perjuangan Kakak-Adik Anak Yatim Gantian Seragam & Sepatu Buat Sekolah, Ibunya Gangguan Kejiwaan |
![]() |
---|
Muncul 4 Kandidat Potensial Pengganti Erick Thohir Jika Lepas Jabatan Ketum PSSI, Siapa Saja? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.