Pemilu 2024
Survei Terbaru New Indonesia, Elektabilitas Prabowo Kalahkan Ganjar Pranowo, Anies Jeblok
Terbaru dalam survei New Indonesia Research & Consulting menyebut Prabowo Subianto ungguli Ganjar Pranowo.
TRBUNJATIM.COM- Elektabilitas para bacapres terus bersaing jelang Pilpres 2024.
Terbaru dalam survei New Indonesia Research & Consulting menyebut Prabowo Subianto ungguli Ganjar Pranowo.
Sedangkan elektabilitas Anies Baswedan justru jeblok.
Dilansir dari Tribunnews, lembaga survei New Indonesia Research & Consulting mencatat elektabilitas Prabowo Subianto melesat, yang kini persentasenya mencapai 26,5 persen.
Kemudian di posisi kedua ada Ganjar Pranowo dengan 23,6 persen.
Sementara itu, Anies Baswedan berada di peringkat ketiga dengan persentase 13,3 persen.
“Elektabilitas Prabowo terus melesat dan unggul, sementara Ganjar cenderung stagnan, dan Anies jeblok,” ungkap Direktur Eksekutif New Indonesia Research & Consulting, Andreas Nuryono dalam siaran pers di Jakarta, pada Senin (24/7/2023)
Menurut Andreas, pergerakan elektabilitas Ganjar mengalami titik balik setelah pernyataan gubernur Jawa Tengah itu, didukung sejumlah elite PDIP, menolak kehadiran Timnas Israel dalam Piala Dunia U20 yang semestinya digelar di Indonesia.
Mencermati anjloknya elektabilitas Ganjar, PDIP memutuskan untuk mempercepat deklarasi pencapresan sebelum Lebaran.
"Deklarasi itu berhasil menahan laju turunnya elektabilitas Ganjar, tetapi tidak cukup kuat mengembalikan ke capaian tertinggi. Setelah tiga bulan berselang sejak deklarasi capres, elektabilitas Ganjar hanya naik tipis, atau tidak ada perubahan yang signifikan,” lanjut Andreas.
Baca juga: Hasil Survei Terbaru Pilpres 2024, Ada 1 Sosok yang Menang Telak di 13 Lembaga Survei, Siapa Dia?
Meskipun jadwal pendaftaran capres-cawapres masih cukup lama, Andreas menilai hal ini patut dicermati oleh PDIP.
Sebaliknya dengan Prabowo, yang mengalami peningkatan luar biasa ketika elektabilitas Ganjar turun dan kemudian melandai.
"Prabowo menguat di tengah merosotnya dukungan terhadap Ganjar, menjadikan Prabowo sebagai capres potensial terpilih,” kata Andreas.
Seiring dengan itu, arah dukungan Presiden Jokowi pun tampak bergeser dari sebelumnya mendukung Ganjar kini beralih condong kepada Prabowo.
"Jokowi ingin memastikan capres yang bisa menjamin keberlanjutan program dan menang Pilpres,” jelas Andreas.
Bagi Jokowi, Andreas menilai keberlanjutan adalah harga mati yang tak bisa ditawar-tawar lagi.
Siapa capres yang mendukung keberlanjutan akan di-endorse, dikatakan Andreas, dan tentu saja yang bisa memberikan jaminan berupa loyalitas dan kesetiaan terhadap prinsip keberlanjutan tersebut.
“Prabowo sebagai ketua umum Gerindra, dari sebelumnya rival dua kali dalam Pemilu 2014 dan 2019 kini bergabung dalam kabinet, berpotensi lebih besar mengarahkan dukungan pemilih ketimbang Ganjar yang hanya berstatus petugas partai di PDIP,” ujar Andreas.
Andreas menambahkan positifnya capaian elektabilitas Prabowo sejalan dengan jebloknya Anies.
"Prabowo yang pernah satu kubu dengan Anies menjadi opsi terbaik di tengah ketidakpastian nasib Anies bakal nyapres atau tidak,” kata dia.
Di luar tiga besar, nama-nama seperti Ridwan Kamil (5,0 persen) dan Agus Harimurti Yudhoyono (4,7 persen) masih merajai bursa. Berikutnya ada Puan Maharani (4,2 persen), Sandiaga Uno (3,8 persen), dan Erick Thohir (3,3 persen).
Selain itu m, ada pula Khofifah Indar Parawansa (2,3 persen), Airlangga Hartarto (1,7 persen), Mahfud MD (1,3 persen), dan Yenny Wahid (1,1 persen).
"Putera sulung Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, masuk bursa capres dengan elektabilitas 1,0 persen,” papar Andreas.
Sejumlah nama tersebus diprediksi bakal bertarung memperebutkan tiket calon wakil presiden. “Sandi misalnya didorong PPP untuk berpasangan dengan Ganjar, sedangkan PAN mengusulkan Erick kepada Prabowo,” pungkas Andreas.
Sisanya ada nama-nama seperti Andika Perkasa (0,8 persen) dan Muhaimin Iskandar (0,7 persen), sedangkan nama-nama lain memiliki elektabilitas yang sangat kecil. Masih ada 6,4 persen yang menyatakan tidak tahu/tidak jawab.
Sebagai informasi, survei New Indonesia Research & Consulting dilakukan pada 5-12 Juli 2023 terhadap 1200 orang mewakili seluruh provinsi.
Metode survei yakni multi stage random sampling, dengan margin of error ±2,89 persen dan pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Sementara itu, lembaga Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI) menangkap persaingan ketat elektabilitas antara tiga nama bacapres yakni Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan. Dari simulasi pencalonan tiga nama tersebut, Prabowo terekam unggul di Jawa Timur.
Hasil ini menjadi temuan survei ARCI yang dilakukan di 38 Kabupaten/kota di Jawa Timur pada rentang 4 Juli hingga 15 Juli 2023.
Survei itu menggunakan metode multistage random sampling dengan sampel sebanyak 1.250 responden. Adapun margin of error survei ini sebesar 2,8 persen dan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen.
Direktur ARCI Baihaki Sirajt merinci, elektabilitas Prabowo Subianto terekam di angka 33,7 persen. Kemudian Ganjar di posisi kedua dengan angka 30,5 persen lalu Anies di angka 23,3 persen.
"Terdapat beberapa alasan mengapa Prabowo unggul," kata Baihaki dalam paparan hasil surveinya di Surabaya, Selasa (18/7/2023).
Dia menganalisa, terdapat sejumlah faktor mengapa Prabowo relatif unggul di Jawa Timur. Salah satunya adalah terkait isu kecondongan dukungan Jokowi kepada Prabowo.
Disamping itu, Prabowo dinilai responden sebagai representasi pemimpin tegas. Faktor itu yang turut mengerek elektabilitas Prabowo hingga unggul.
Di sisi lain, elektabilitas kedua bacapres yakni Ganjar dan Anies juga terbilang meningkat. Elektabilitas Ganjar pada akhir 2022 lalu, terekam di angka 20,1 persen dan saat ini naik menjadi 30,5 persen. Begitu pula elektabilitas Anies sebetulnya juga turut naik.
"Responden yang belum menjawab atau belum menentukan 12,5 persen," tambahnya.
Sementara itu, ARCI juga menangkap sebaran elektabilitas capres di berbagai daerah pemilihan atau dapil. Menurut Baihaki, Prabowo menguasai diantaranya di daerah tapal kuda.
Kemudian Ganjar menguasai dan unggul tebal diantaranya kawasan Surabaya-Sidoarjo. "Anies relatif tinggi di kawasan Madura," ungkapnya.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
Pilpres 2024
Ganjar Pranowo
Anies Baswedan
Prabowo Subianto
Tribun Jatim
TribunJatim.com
berita terkini
| Alasan Nisya Ahmad Dilantik Jadi Anggota DPRD Jabar Padahal Kalah Suara Pemilu 2024, Ini Kata KPU |
|
|---|
| Hadiri Pembekalan Caleg Terpilih dari PDIP se-Jawa Timur, Hasto Kristiyanto Bawa Pesan Megawati |
|
|---|
| Hasil Lengkap Pileg 2024 Pasca Putusan MK, PDIP Raih Suara Terbanyak, Disusul Golkar dan Gerindra |
|
|---|
| Penyebab Lima Caleg DPRD Bojonegoro Terpilih Hasil Pemilu 2024 Terancam Gagal Dilantik |
|
|---|
| Dipecat Partai Usai Terbukti Geser Suara, Mimpi Dodik Jadi Anggota DPRD Kota Madiun Kandas |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.