Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Nasib Dokter Tampar Bocah 3 Tahun saat Main Catur, Dilaporkan Polisi, Dipecat Sebagai Direktur RS

Viral aksi dokter tampar bocah 3 tahun. Pelaku pejabar RS di Makassar dipecat tidak terhormat. Ayah korban lapor polisi.

Editor: Hefty Suud
Kolase Istimewa/TribunJatim.com
Aksi dokter tampar bocah 3 tahun, viral di media sosial. Kini ayah korban lapor polisi, singgung permintaan maaf. 

TRIBUNJATIM.COM - Aksi dokter tampar bocah 3 tahun, viral di media sosial

Dokter tersebut diketahui bernama Makmur, Wakil Direktur Pelayanan Rumah Sakit Bahagia di Makassar

Imbas kelakuannya terhadap bocah tersebut, kini Makmur dipecat tidak dengan hormat dari jabatannya.

"Pihak rumah sakit sangat menyayangkan semoga ini menjadi pembelajaran bagi yang bersangkutan dan kita semua," kata Muhammad Fakhruddin.

"Pihak rumah sakit sudah melakukan rapat internal jam 2 siang dan diputuskan pihak rumah sakit mengambil sikap tegas memberhentikan yang bersangkutan dari jabatannya beserta statusnya sebagai pegawai rumah sakit," sambungnya.

Lantas bagaimana nasib bocah umur 3 tahun yang ditampar dokter tersebut? 

Baca juga: SOSOK Makmur, Dokter yang Dipecat dari Wakil Direktur RS setelah Aniaya Balita, Baru Bekerja 4 Bulan

Insiden dokter tampar bocah hingga tersungkur ini terjadi di sebuah warung kopi (warkop) yang terletak di wilayah Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, Sulsel, pada Kamis (27/7/2023) malam.

Korban ternyata merupakan anak dari pemilik warkop tersebut.

Ayah bocah tersebut, Agung, menceritakan detik-detik sang putra dipukul hingga jatuh ke lantai.

Kata dia, peristiwa tersebut sekitar pukul 23.00 Wita, Kamis malam.

Bermula dari korban mendekati meja Makmur yang tengah bermain catur oleh seorang rekannya.

Tanpa diduga, anak usia tiga tahun itu mengambil salah satu bidak catur Makmur hingga papan catur itu pun berhamburan.

Disitu, Makmur pun naik pitam dan spontan melayangkan tamparan ke arah kepala korban.

Tubuh mungil korban pun sempat menyentuh kursi hingga akhirnya jatuh ke lantai.

Di saat yang sama, sang ayah yang berdiri di dekat Makmur langsung meminta maaf dan mencoba menyusun kembali bidak catur yang sudah terhambur itu.

"Awalnya anak saya sentuh itu meja catur, langsung ditampar hingga ke lantai, pas jatuh saya minta maaf.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved