Hasil Survei SRS di Jawa Timur: Sandiaga Uno Jadi Cawapres Ideal Dampingi Ganjar Pranowo

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Yusron Naufal Putra

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Nama Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno dinilai masyarakat Jawa Timur sebagai sosok ideal pendamping Gubernur Jateng yang juga bacapres, Ganjar Pranowo.

Sandi yang saat ini bergabung dengan PPP, dinilai bisa menjadi representasi tokoh religius.

Hal ini menjadi temuan dalam survei terbaru yang digelar oleh lembaga survei Surabaya Research Syndicate (SRS).

Survei yang digelar pada periode 2-11 Agustus 2023 di 38 kabupaten/kota Jawa Timur dengan jumlah responden sebanyak 1.000 orang.

Adapun survei ini memakai metode multistage random sampling dengan margin of error sebesar 3,1 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.

Responden yang dipilih terdiri 50 persen laki-laki dan 50 persen perempuan dengan quality control secara random 20 persen.

Dikutip dalam keterangan tertulis, Direktur Riset SRS Edwin Abdul menjelaskan, dalam survei tersebut didapati sebanyak 19,2 persen responden di Jawa Timur menilai figur Sandiaga cocok mendampingi Ganjar.

Lalu, diurutan berikutnya ada nama Gubernur Jabar Ridwan Kamil dengan elektabilitas 15,4 persen.

Sementara di urutan ketiga ada nama Erick Thohir dengan persentase 11,5 persen.

"Hasil survei SRS menempatkan Sandiaga Uno sebagai cawapres paling ideal dan paling tepat untuk mendampingi Ganjar Pranowo di Pilpres 2024," kata Abdul kepada wartawan dalam paparan secara daring.

Dalam analisanya, Abdul menjelaskan, peluang Sandiaga menjadi cawapres memang terbuka.

Apalagi, PPP merupakan parpol parlemen pendukung Ganjar selain PDIP.

Hingga saat ini, PPP nampak getol mendorong nama Sandi. Peluang pun dinilai terbuka.

Menurutnya, dalam kalkulasi politik jika kedua figur berpasangan bisa saja menguntungkan.

Setidaknya bisa memperkuat identitas representasi nasionalis-religius.

Selama ini, duet semacam ini mendapat respons baik dari masyarakat, termasuk Jawa Timur yang banyak didominasi warga Nahdliyin.

Ikuti berita seputar Pemilu 2024