Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pemilu 2024

Hasil Survei Head to Head Capres 2024 di LSJ: Prabowo Ungguli Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan

Simak hasil survei head to head Capres 2024 terbaru dari Lembaga Survei Jakarta (LSJ). Prabowo Subianto unggul dihadapkan dengan Ganjar atau Anies.

|
Editor: Elma Gloria Stevani
TribunManado.co.id
Simak hasil survei Capres 2024 dari LSJ yang dirilis pada Senin (28/8/2023). Survei dilakukan periode 14 hingga 24 Agustus 2023 di 34 Provinsi Indonesia. 

TRIBUNJATIM.COM - Lembaga Survei Jakarta (LSJ) juga merilis hasil survei head to head calon presiden (capres) di Pilpres 2024.

Dalam survei ini, Ketum Gerindra Prabowo Subianto unggul jika dihadapkan dengan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo ataupun mantan gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Survei LSJ dirilis pada Senin (28/8/2023). Survei dilakukan periode 14 hingga 24 Agustus 2023 di 34 Provinsi Indonesia.

Jumlah responden survei sebanyak 1.200 yang diperoleh melalui teknik pengambilan sampel secara acak bertahap atau multistage random sampling.

Margin of error +/- 2,83 persen, dan pada tingkat kepercayaan (level of confidence) sebesar 95 persen.

Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik wawancara tatap muka oleh tenaga terlatih dengan bantuan/pedoman kuesioner.

Awalnya, responden diminta memilih antara Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo.

Hasilnya, Prabowo 53,8 persen sedangkan Ganjar 39,7 persen, dan yang tidak memilih 6,5 persen.

Kemudian, giliran Prabowo dihadapkan dengan Anies. Prabowo juga masih unggul dari Anies dengan perbandingan 57,8 persen vs 37,6 persen.

Ada pemilih yang belum menentukan pilihannya dengan persentase 4,6 persen.

Lalu, survei LSJ juga merilis hasil head to head antara Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo.

Hasilnya, elektabilitas Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo masih bersaing.

Ganjar Pranowo 44,3 persen Vs Anies Baswedan 43,9 persen Undecided: 11,8 persen.

4 Fakta Bakal Capres dan Cawapres serta Manuver Partai Politik

Akhir-akhir ini partai politik dan para politisinya mulai melakukan berbagai cara untuk memenangkan kandidat bakal calon persiden (Capres 2024) dan calon wakil presiden (Cawapres) mendatang.

Berikut fakta tentang  bakal capres dan cawapres menjelang Pilpres 2024 dan partai politik menuju Pemilu 2024 :

1. NasDem buka peluang ubah kandidat Capres dan gelar rapimnas

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh menyebut kondisi perpolitikan menuju Pilpres 2024 masih sangat dinamis, termasuk terkait sosok bakal calon presiden yang akan diusung.

Kendati Rakernas NasDem telah menetapkan tiga nama bakal capres, yakni Anies Baswedan, Andika Perkasa, dan Ganjar Pranowo, Surya menyebut nama capres usungan NasDem masih bisa berubah dan tidak tertutup kemungkinan di luar tiga nama tersebut. 

2. Capres papan atas

Melihat banyaknya nama yang saat ini bermunculan untuk dimajukan sebagai capres,  Direktur Eksekutif Indo Barometer, M. Qadari menilai partai akan tertarik dengan calon yang memiliki peluang menang besar atau dengan kata lain disebut 'capres papan atas'.

"Hasil survei capres nama-nama paling populer itu ada 3 nama, Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan," ujarnya.

3. Jokowi minta relawan "santai" pikirkan Capres 2024

Mengutip Antara, Presiden Joko Widodo meminta relawan untuk santai mawon (santai saja) dan ojok kesusu (tidak terburu-buru) untuk memikirkan calon Presiden tahun 2024.

"Banyak yang bisik-bisik ke saya, ‘Pak niki dukung sinten nggeh?’ (pak ini dukung siapa ya?), lalu saya jawab santai mawon, ojok kesusuOjok ngante keliru (jangan sampai salah)," ujar Jokowi di sela sambutannya saat menghadiri kegiatan relawan "Sapulidi" di Surabaya, Minggu petang.

4. Survei SMRC: Puan Maharani dan Airlangga Tak Kompetitif di Bursa Capres 2024

Survei yang dilakukan oleh Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menyebutkan Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani dan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto sangat tidak kompetitif dalam bursa calon presiden 2024.

Direktur Riset SMRC Deni Irvani mengatakan sebagai pimpinan dua partai terbesar (PDIP dan Golkar), Puan Maharani dan Airlangga Hartarto memiliki peluang paling besar untuk dicalonkan dalam Pilpres 2024.

"Namun, dukungan pada keduanya sangat tidak kompetitif dibanding tokoh partai lain, terutama Prabowo Subianto," kata Deni melalui siaran persnya pada 21 Agustus 2022 ihwal manuver mengegolkan Capres 2024 itu.

Artikel ini telah tayang di TribunnewsWiki.com

Berita Pilpres 2024 lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com

Sumber: TribunnewsWiki
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved