Peluang Ganjar-Anies di Pilpres 2024 Mencuat, Relawan Pendukung: Tak Ambil Pusing Urusan Cawapres

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Yusron Naufal Putra

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Jaringan arek Ksatria Airlangga menyatakan tak mau ambil pusing mengenai siapa yang paling berpotensi menjadi cawapres Ganjar Pranowo di Pilpres 2024 mendatang.

Termasuk tak mempersoalkan peluang seandainya Ganjar akan berpasangan dengan Anies Baswedan.

Peluang Ganjar-Anies belakangan ini muncul dan jadi buah bibir di publik.

Wacana ini menarik lantaran peluang bergabungnya dua poros ini sebelumnya dinilai nyaris sulit.

Namun, Ketua DPP PDI Perjuangan Said Abdullah belum lama mengaku membayangkan Ganjar capres yang diusung PDIP bisa bersatu dengan Anies di Pilpres 2024. 

"Kita tidak ada masalah. Dengan siapapun tak jadi soal. Karena yang kita perjuangkan adalah Pak Ganjar menjadi Presiden di tahun 2024," kata Ketua Jaringan arek Ksatria Airlangga Teguh Prihandoko dalam talkshow Politik Tribun Series bertajuk Kerja Relawan Capres di Tengah Gonjang-ganjing Arah Koalisi dan Cawapres, Rabu (30/8/2023).

Baca juga: Hasil Survei Terbaru Capres 2024 dari 22 Lembaga, Intip Peta Kekuatan Prabowo, Ganjar, dan Anies

Kelompok relawan yang terdiri dari para alumnus Universitas Airlangga itu sudah menegaskan dukungannya kepada Ganjar sebagai Capres.

Mereka meyakini, Ganjar merupakan sosok tepat sebagai penerus Jokowi. Pada Pilpres sebelumnya, kelompok ini menjadi relawan pendukung Jokowi. 

Teguh menegaskan, urusan siapa yang akan dipasangkan dengan Ganjar merupakan kewenangan partai politik pengusung. Dia lebih memilih berkonsentrasi untuk melakukan sosialisasi Ganjar dengan cara blusukan ke masyarakat.

"Kita fokus untuk memenangkan Pak Ganjar," ujarnya. 

Disisi lain, dia menilai Ganjar memiliki hubungan yang baik dengan tokoh siapapun. Sehingga, urusan siapa yang akan menjadi pendamping bukanlah persoalan.

Hubungan baik itu, bahkan dengan Anies sekalipun. Sebab, diketahui baik Ganjar maupun Anies sama-sama merupakan lulusan Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta.

Teguh menegaskan, siapapun yang akan dipasangkan dengan Ganjar tidak akan mengganggu soliditas dukungan mereka di Pilpres mendatang. Hanya saja, dia berharap sosok pendamping Ganjar haruslah satu visi.

"Siapapun sosok cawapres. Bagi kami yang terpenting Pak Ganjar jadi Presiden," ungkapnya. 

Baca juga: Di Tengah Isu Poros Baru, PPP Tetap Kukuh Sandingkan Ganjar-Sandiaga