Berita Tulungagung
Ada Bank Titil Bawa Nama Koperasi di Tulungagung, Masyarakat Diminta Melapor ke Dinas
Ada bank titil yang membawa nama koperasi di Tulungagung, masyarakat diminta melapor ke dinas terkait.
Penulis: David Yohanes | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, David Yohanes
TRIBUNJATIM.COM, TULUNGAGUNG - Terdapat 717 koperasi aktif di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, mempunyai aset sebesar Rp 698 miliar.
Koperasi ini mampu menggerakkan volume usaha hingga Rp 1,1 triliun, dari 103.000 anggotanya.
Koperasi ini bergerak dalam usaha simpan pinjam, koperasi jasa, koperasi produsen, koperasi konsumen dan koperasi pemasaran.
Namun di tengah kemajuan koperasi ini, masih ada rentenir yang dikenal warga dengan sebutan bank titil.
Mereka menawarkan pinjaman cepat tanpa syarat, namun dengan bunga mencekik.
Dalam operasinya, personel bank titil ini banyak yang mengatasnamakan koperasi.
Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Tulungagung, Slamet Sunarto, mengatakan, masyarakat yang harus bisa membedakan.
“Wilayah pembinaan kami adalah koperasi di bawah badan hukum. Yang tidak punya badan hukum bukan di bawah kami,” ucap Slamet Sunarto, Senin (4/9/2023).
Baca juga: Dinas Koperasi Lumajang Buka Suara Soal Tutupnya Sentra UMKM Rumah Kita Berdaya, Beri Waktu 2 Bulan
Karena itu, masyarakat diminta untuk cermat melihat koperasi yang diduga nakal.
Jika menemui koperasi simpan pinjam, Slamet menyarankan untuk melapor ke Dinas Koperasi dan Usaha Mikro.
Nantinya Dinas yang akan melakukan pelacakan badan hukum yang bisa diakses lewat online data system (ODS) koperasi.
“Dari ODS akan ketahuan apakah koperasi itu punya badan hukum atau tidak. Jika tidak, maka urusannya dengan aparat penegak hukum,” ujar Slamet.
Baca juga: Gegara Tak Laksanakan RAT 3 Tahun Berturut-turut, 49 Koperasi di Probolinggo Bakal Dibubarkan
Jika hasil pengecekan lewat ODS koperasi itu memang berbadan hukum, maka akan dilakukan pembinaan oleh secara khusus oleh Dinas Koperasi dan Usaha Mikro.
Pembinaan bertujuan mengembalikan koperasi agar tidak melakukan usaha yang menyimpang lagi.
Koperasi
Tulungagung
rentenir
Slamet Sunarto
TribunJatim.com
berita Tulungagung terkini
Tribun Jatim
berita Jatim terkini
| Menyusul Kades Suratman, Pemilik Apotek Jadi Tersangka Dugaan Korupsi di Desa Tambakrejo Tulungagung |
|
|---|
| Gerakan Cabut Paku Warnai Peringatan HUT ke-57 SMA Katolik Tulungagung |
|
|---|
| Damri Buka Suara Terkait Pengurangan Armada Trayek Tulungagung-Ponorogo dan Potensi Trayek Baru |
|
|---|
| Pohon Kawasan Hutan di Selatan Tulungagung Sengaja Dimatikan untuk Pertanian, Lahan Diperjualbelikan |
|
|---|
| Rencana Pembangunan TPST Tulungagung di Dekat Pasar Hewan Terkendala Anggaran |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jatim/foto/bank/originals/Kepala-Dinas-Koperasi-dan-Usaha-Mikro-Kabupaten-Tulungagung-Slamet-Sunarto-jelaskan-soal-koperasi.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.