Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Menu Diet

Biasa Disamakan dengan Brokoli, Ini 7 Fakta Kembang Kol, Makanan Pengganti Nasi buat Menu Diet Sehat

Kerap disamakan dengan brokoli, inilah fakta kembang kol makanan pengganti nasi yang enak untuk menu diet sehat.

|
Editor: Elma Gloria Stevani
Istimewa
Ilustrasi kembang kol yang dijadikan makanan pengganti nasi dalam resep dan menu diet sehat. 

Ini dikarenakan kandungan seratnya yang cukup tinggi.

Serat tersebut akan meningkatkan jumlah bakteri baik yang bisa mengurangi inflamasi dan meningkatkan kesehatan pencernaan.

Di sisi lain, pencernaan yang sehat juga membantu mengontrol berat badan, lho.
 
Selain itu, sebuah studi berjudul Health Benefits of Fruits and Vegetables pada 2012 mengungkapkan, konsumsi sayuran kaya serat seperti kembang kol dapat menurunkan risiko beberapa penyakit seperti jantung, kanker, dan diabetes. 

Fakta nutrisi sayur kembang kol

Mengutip Healthline, berikut kandungan kembang kol dalam 107 gram:

  • Kalori 27
  • Serat 2 gram
  • Vitamin C 58 persen dari AKG
  • Vitamin K 14 persen dari AKG
  • Vitamin B6 12 persen dari AKG
  • Folat 15 persen dari AKG
  • Asam pantotenat 14 persen dari AKG
  • Kalium 7 persen dari AKG
  • Mangan 9 persen dari AKG
  • Kolin 8 persen dari AKG
  • Magnesium 4 persen dari AKG
  • Fosfor 4 persen dari AKG

Serat dalam kandungan kembang kol termasuk cukup tinggi sebagai sayuran. Serat ini mermanfaat untuk memberi makan bakter baik di usus Anda, membantu mengurnagi peradangan dan meningkatkan kesehatan pencernaan.

Sayur silangan ini juga sumber antioksidan yang bagus, tinggi glukosinolat dan isotiosianat.

Itu dua kelompok antioksidan yang telah terbukti memperlambat pertumbuhan sel kanker.

Sayuran ini juga mengandung antioksidan karotenoid dan flavonoid.

Manfaat sayur kembang kol

Dikutip dari Organic Facts, berikut manfaat sayur kembang kol:

  • Mencegah stres oksidatif

Kembang kol mengandung vitamin C, mangan, vitamin E, dan antioksidan kuat lainnya yang membantu memberi nutrisi pada tubuh. Ini juga mengandung fitokimia, yaitu glucobrassicin, glucoraphanin, dan gluconasturtiin.

Komponen-komponen tersebut dapat merangsang enzim untuk melindungi sel-sel tubuh dari stres oksidatif dan radikal bebas.

  • Meningkatkan kesehatan kardiovaskular

Konsumsi kembang kol secara teratur dapat membantu sirkulasi darah dan membantu menjaga fungsi pembuluh darah yang baik.

Manfaat kembang kol tersebut dikaitkan dengan adanya glucoraphanin.

Glucoraphanin diubah menjadi isothiocyanates yang mengaktifkan aktivitas anti-inflamasi, sehingga dapat mencegah penumpukan lipid di pembuluh darah.

Itu dapat membantu melancarkan aliran darah, yang dapat mengurangi risiko kondisi, seperti aterosklerosis dan meningkatkan kesehatan jantung.

  • Potensi antikanker

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved