Berita Surabaya
Terobosan Pemkot Surabaya Demi Tekan Polusi Udara, Durasi Lampu Merah bakal Dikurangi
Pemkot Surabaya melakukan berbagai upaya untuk menekan polusi udara, khususnya di kawasan dengan tingkat pencemaran tinggi.
Penulis: Bobby Constantine Koloway | Editor: Taufiqur Rohman
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Bobby Constantine Koloway
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Pemkot Surabaya melakukan berbagai upaya untuk menekan polusi udara, khususnya di kawasan dengan tingkat pencemaran tinggi.
Di antaranya, dengan mengatur ulang lama waktu tunggu antrian di traffic light untuk mengurangi kepadatan kendaraan.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengungkapkan, lama nyala lampu merah di traffic light (lampu lalu lintas) turut berdampak pada tingkat polusi.
Semakin banyak kendaraan yang berada di lampu merah, maka semakin tinggi polusinya.
"Semakin lama berhentinya, maka polusi semakin banyak. Maka kita akan atur lampu merah (traffic light) itu biar bisa tidak terlalu lama berhentinya," kata Wali Kota Eri di Surabaya.
Dalam penerapan teknologi yang baru, lampu merah akan dilengkapi sensor.
Cara kerjanya, lampu traffic light akan menyesuaikan dengan panjang antrean selain lama kendaraan.
Pengaturan waktu berhenti di lampu merah juga akan ditopang dengan perubahan waktu mobilitas masyarakat di Kota Surabaya.
Mobilitas warga akan diharapkan tak terpusat di waktu tertentu yang sama.
"Ada rotasi-rotasi (perputaran) yang cepat. Lebih banyak waktunya yang tidak berbarengan. Ada yang berangkat lebih pagi, atau siangan," kata Wali Kota Eri.
"Seumpama, ada yang jam (berangkat) ke kantornya setengah 8, tapi dia mengantar anak terlebih dahulu jam 6, nah itu nggak kembali lagi ke rumahnya."
"Namun, langsung kerja. Itu yang saya lihat perhitungan hari ini," ujarnya.
Wali Kota Eri juga meminta perusahaan di Kota Surabaya untuk melakukan rotasi pegawai.
Seperti halnya yang dilakukan jajaran di Pemkot Surabaya saat ini.
5 Tempat Wisata Hits di Surabaya Wajib Dikunjungi, Atlantis Land hingga Adventure Land Romokalisari |
![]() |
---|
Sosok Suami Tumini yang 15 Tahun Tinggal Ponten Umum, Nasib Kini Harus Pindah, Bakal Dapat Bantuan |
![]() |
---|
Nasib Pengantin Nyaris Gagal Nikah Gegara Ditipu WO hingga Rugi Rp 74 Juta, Sosok Pelaku Terungkap |
![]() |
---|
Beda Cara Eri Cahyadi & Dedi Mulyadi Bina Anak Nakal, Jabar Ada Barak Militer, Surabaya Buka Asrama |
![]() |
---|
Lokasi Jan Hwa Diana Sembunyikan 108 Ijazah Eks Karyawan Terjawab, Terancam Hukuman 4 Tahun Penjara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.