Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Siswi SD di Gresik Buta Dicolok Tusuk

Siswinya Buta Dicolok Tusuk Pentol, Kepsek di Gresik: Sorry Saya Punya Hak untuk Tidak Bicara 

Kepala Sekolah SDN 236 Menganti Gresik Umy Latifah merespon usai mediasi kasus siswi kelas 2  SDN yang buta akibat dicolok tusuk pentol.

|
Penulis: Willy Abraham | Editor: Ndaru Wijayanto
tribunjatim.com/Willy Abraham
Siswi SD di Gresik buta dicolok tusuk pentol, SAH melihat proses mediasi di ruang kelas SDN 236 Gresik, Sabtu (16/9/2023). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Willy Abraham

TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Kepala Sekolah SDN 236 Menganti Gresik Umy Latifah merespon pertemuan kasus siswi kelas 2 SD yang buta dicolok tusuk pentol.

Pertemuan digelar antara orang tua korban SAH (8) siswi kelas 2 SDN yang mengalami kebutaan, Dispendik Gresik, Kepala sekolah.

PPA Satreskrim Polres Gresik, Polsek Menganti melakukan proses pengumbulan barang bukti.

Kurang lebih dari 2 jam pertemuan itu dilakukan. Dalam agenda tersebut kepala sekolah enggan menemui awak media. Dia berjalan kaki langsung menuju ruang kepala sekolah.

"Sorry saya punya hak untuk tidak bicara," ucap Umy Latifah, Sabtu (16/9/2023).

Kanit Reskrim Polsek Menganti, Iptu Ekwan mengatakan, pihaknya mendampingi penyidik unit PPA Satreskrim Polres Gresik.

"Penyidik PPA melakukan serangkaian penyelidikan dugaan adanya kejadian yang ada di sekolahan tersebut penyidikan gambaran awal lain-lain bisa ditanyakam penyidik PPA," ujarnya

 

Baca juga: Nasib Siswi SD di Menganti Gresik, Dipalak Kakak Kelas dan Matanya Dicolok Tusuk Bakso, Kini Buta

Baca juga: Jawaban Ketus Kepsek SD di Menganti Gresik soal Muridnya yang Buta karena Dicolok Tusuk Pentol

 

 

Orangtua Korban Heran Sikap Sekolah: Tak Boleh Lihat CCTV

Orang tua siswa SD di Gresik begitu pilu tahu anaknya dicolok tusuk bakso sampai buta.

Siswa SD tersebut buta meskipun bagian matanya tampak biasa dan sehat.

Orang tua siswa SD di Gresik ini kemudian merasa sangat heran dengan sikap pihak sekolah.

Hal itu lantaran, pihak korban tak diizinkan untuk mengetahui siapa pelakunya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved