Puluhan Orang Kabur saat Polisi Surabaya Razia Balap Liar di Kenjeran, Ada yang Ketangkap Bawa Pil

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Tony Hermawan

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Satsamapta Polrestabes Surabaya akhir pekan kemarin (23/9), melakukan patroli di wilayah Surabaya Utara.

Sekitar pukul 2 dini hari banyak pemuda kedapatan menggelar balap liar di sepanjang Jalan Setro dan Jalan Kenjeran.

Ketika polisi para joki balap liar termasuk dan penonton balap liar kabur ke gang-gang.

Proses adu kecepatan liar biasa dimulai di zebra cross yang ada sarana traffic light.

Beberapa dari mereka ada yang bertugas memencet tombol traffic light itu.

Ketika lampu merah para joki berlagak seperti memulai balapan di garis start. Nah, ketika sudah lampu hijau para joki memacu kendaraannya.

Baca juga: Sering Bikin Resah, Pelaku Balap Liar Mewek Minta Ampun saat Dihajar Warga: Sudah Mas, Sudah Mas

Aspal jalan Setro dan Kenjeran memang cukup mulus. Dua kawasan itu juga tidak ada speed trap. Kondisi jalan seperti itu biasanya memang disukai pembalap liar.

Totok salah seorang warga Setro mengatakan, situasi tersebut tentu saja mengganggu para pengguna jalan lain.

Banyak pengguna kendaaraan musti berhenti sementara waktu, hingga para speeding memacu kendaraan.

"Ruas jalan sering menjadi sempit karena banyak penikmat speed trap memadati pinggir jalan raya," ucapnya.

Malam itu ada belasan pemuda usia belasan terjaring razia tersebut.

Saat mereka digeledah ada yang membawa pil koplo. Jumlahnya bukan sebiji atau dua biji, tapi 76 butir.

Dia mengaku pil koplo itu tidak dijual atau dibagikan kepada orang lain. Tapi dikonsumsi sendiri. Ketika hendak berangkat ke lokasi dia sudah mengonsumsi sebanyak 24 butir.