Politisi PAN Yakin Pertahankan Kursi, Demokrat Sasar Pemilih Muda di Pemilu 2024

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Para caleg DPRD Jatim untuk daerah pemilihan (dapil) Sidoarjo saling klaim optimistis bisa sukses di Pemilu 2024, sekalipun tak dipungkiri persaingan bakal ketat. Sebab, dapil Sidoarjo hanya menyediakan total 6 kursi yang diperebutkan. 

Optimisme itu mengemuka dalam Talkshow Politik Tribun Series bertema Membedah 'Jurus Caleg di Daerah Pemilihan Sidoarjo ; Siapa Paling Layak Dipilih?', Rabu (11/10/2023). Ada empat caleg DPRD Jatim dapil Sidoarjo dari partai berbeda yang hadir. 

Yakni, Aries Sukoyono Caleg dari PKN, Dedi Irwansa Caleg dari Partai Demokrat, Amrulloh, Caleg dari Partai Ummat dan Khulaim Junaidi yang merupakan Caleg dari PAN. Talkshow ini dipandu oleh Suyanto, wartawan senior TribunJatim Network. 

Sebagai petahana, Khulaim Junaidi menyatakan optimistis bisa mempertahankan kursi DPRD Jatim. Modal sosial yang selama ini sudah dibangunnya bahkan sejak sebelum jadi anggota dewan, diyakini bakal berpengaruh pada hasil suara. 

"Alhamdulillah sampai sekarang optimis. Kami terus berupaya semaksimal mungkin, selama kami bisa dan berbuat," kata Khulaim dalam talkshow yang berlangsung di Studio TribunJatim Network.

Baca juga: PDIP Yakin Raih Dua Kursi DPRD Jatim dari Dapil Sidoarjo, Singgung Pencalonan Ganjar Pranowo

Kinerja sebagai anggota dewan selama ini, dinilai menjadi bagian modal dasar yang membuat optimisme itu tetap terbangun. Aspirasi yang dikawal dari konstituen diyakini bisa tetap terjaga bahkan dapat meningkatkan suara. Melalui kursi dewan, Khulaim membawa misi untuk meningkatkan kemajuan Sidoarjo. 

Apalagi, dia menilai Sidoarjo sebagai kabupaten penyangga Surabaya yang merupakan kota metropolis memiliki potensi besar. Diantaranya karena infrastuktur. "Di periode kedua, kami berharap upaya itu bisa terwujud," ujarnya. 

Khulaim menilai selama ini beberapa persoalan memang masih menjadi PR untuk diselesaikan semua pihak. Diantaranya di sektor pendidikan, dimana pada saat PPDB ketersediaan SMA Negeri masih kerap dikeluhkan masyarakat. "Kami sudah usulkan terkait masalah pendidikan ini," ungkapnya. 

Pada Pemilu 2019 lalu, Khulaim berhasil meraih 44.189 suara. Dia menargetkan bisa terus meningkatkan suara pada Pemilu 2024. Khulaim merasa optimis bahkan merasa tak terganggu dengan adanya Partai Ummat yang dinilai memiliki irisan dengan PAN. 

"Rival kita bukan dari partai baru, tapi menurut kami adalah partai yang selama ini mendapat dua kursi yaitu PKB. PAN saat ini sudah bertransformasi menjadi partai yang terbuka," ungkapnya. 

Optimisme juga disampaikan Dedy Irwansa yang merupakan Caleg dari Partai Demokrat. Sekalipun merupakan caleg penantang, dia juga merasa yakin bisa merebut kursi dari dapil Sidoarjo meskipun pada Pemilu sebelumnya, Partai Demokrat belum berhasil meloloskan kader. 

"Saya ingin bermanfaat lebih untuk masyarakat Sidoarjo. Bismillah 2024 bisa berkontribusi lebih luas dengan nyalon DPRD Jatim," ungkap Dedy dalam talkshow yang sama. 

Salah satu ceruk pemilih yang akan disasar adalah kalangan millenial dan generasi z yang pada Pemilu 2024 nyaris 60 persen. "Itu jadi sasaran pasar kami," tambahnya. 

Dedy tak memungkiri, persaingan memang bakal ketat. Apalagi, empat petahana yang sebelumnya lolos di Pemilu 2024 dipastikan kembali nyaleg di dapil Sidoarjo. 

"Saya tidak berpikir kalah atau menang, bagi saya terjun di dunia politik adalah jalan perjuangan. Apapun hasilnya, urusan nanti," ucapnya.