Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Misteri Pasutri Tewas Berpelukan, Bayi Ditemukan Nangis di Samping Jasad, Petunjuk di Meja Makan

Misteri pasutri di Klaten tewas berpelukan, bayi ditemukan nangis di samping jasad.

Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
TribunSolo.com/Zharfan Muhana - TribunSolo.com/Tri Widodo
Pasutri di Klaten ditemukan tewas berpelukan, anak bayinya nangis di sebelah 

Sementara itu terungkap nasib dua orang anak korban setelah tiga tahun menikah.

Anak pertama merupakan perempuan berusia dua tahun, kemudian anak kedua adalah laki-laki yang masih bayi berusia empat bulan.

Mereka pun kini menjadi yatim piatu.

Ayah IDP, Agus Abdul Rokhim (67) mengatakan, kedua cucunya tersebut saat ini telah diasuh oleh keluarga besar, baik keluarga IDP atau pun Y.

"Ya nanti tergantung (cucunya). Ya ke sana ke mari," katanya, Kamis (12/10/2023).

Jenazah IDP (39) dimakamkan di Pemakaman Umum Desa Tegalrejo, Ceper, Klaten, Rabu (11/10/2023).
Jenazah IDP (39) dimakamkan di Pemakaman Umum Desa Tegalrejo, Ceper, Klaten, Rabu (11/10/2023). (TribunSolo.com/Zharfan Muhana)

Dia mengaku tak keberatan jika kedua cucunya tersebut dia asuh atau diasuh keluarga besan.

Jarak antara rumahnya dengan besan juga tak terlalu jauh, masih berada di satu Kecamatan, hanya terpisah oleh sungai.

"Jadi ke sana kemari lah. Itu juga cucu saya," tambahnya. 

Dia mengaku saat ini belum bisa menyampaikan banyak mengenai penanganan cucunya ke depannya.

Hanya saja, pihaknya memastikan, cucunya akan mendapatkan pengasuhan yang terjamin, baik saat diasuh oleh keluarga besan, atau dia asuh.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved