Breaking News
Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Ngenesnya Sopir Bus Dipalak di Thamrin, Masuk Rp 150 Ribu Pulang Diminta Lagi, Polisi Beri Pengakuan

Sungguh ngenes nasib sopir bus yang dipalak di Thamrin City ini, bayar Rp 150 ribu saat masuk, keluar harus membayar lagi.

Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
Instagram via TribunJabar.ID
Sopir bus di Thamrin City dipalak oleh security hingga harus membayar uang retibusi lebih. 

"Padahal ini jalanan umum siapa saja bisa lewat," lanjutnya.

Hingga artikel ini ditulis, video tersebut telah disaksikan sebanyak lebih dari 171 ribu kali.

Sejumlah warganet di kolom komentar pun memberikan dukungan kepada pihak bus.

Banyak di antaranya pernah mengalami kejadian serupa mengenai pungli di lokasi yang sama.

Baca juga: Sopir Mengantuk, Truk Tangki Solar Tabrak Motor, Toko dan Barbershop di Jember, 1 Luka Ringan

"Bener nih gw pernah bawa Hiace, diminta parkir 50rb, pas mau pulang di mintain lagi 10rb," tulis seorang warganet.

"Sering di situ bang apa lagi mobil barang pasti di palakin embel-embel kertas parkir," kata warganet lainnya.

"Bawa hiace aja parkir di tempat khusus pariwisata depan lobby bawah di mintain 50rb," timpal warganet lainnya.

Kanitreskrim Polsek Metro Tanah Abang Kompol Kukuh Islami mengatakan, pihaknya belum menerima laporan terkait korban dalam video viral tersebut.

Kendati demikian, pihaknya telah melakukan penyelidikan.

Dari hasil penyelidikan, ada satu orang diamankan karena diduga pelaku pemalakan dalam video.

"Kami menindaklanjuti yang viral itu sudah indikasi tiga orang," kata kukuh pada Minggu (22/10/2023), dikutip dari Kompas.com.

"Baru satu orang kami amankan, dua orang masih kami lakukan pencarian," sambungnya.

Baca juga: Kisah Sopir Bajaj asal Cakung Mahir Bahasa Inggris, Sering Dihadiahi Bule, Keju hingga Uang Euro

Lebih lanjut, Kukuh menjelaskan, satu orang yang ditangkap tersebut berinisial S (33).

"Dia biasa kerja sehari-hari mengantar ayam geprek. Bantu-bantu kalau ada antaran gitu," tutur dia.

Kendati demikian, belum diketahui motif S melakukan pungli.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved