Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Terpopuler

JATIM TERPOPULER: Motor Tiba-tiba Terbakar Usai Isi BBM di SPBU Situbondo hingga Adu Bacok di Malang

4 berita terpopuler Jatim Rabu 25 Oktober 2023: sepeda motor tiba-tiba terbakar usai isi BBM di SPBU Situbondo hingga adu bacok di Malang.

Editor: Elma Gloria Stevani
Istimewa/TribunJatim.com
4 berita terpopuler Jatim Rabu 25 Oktober 2023 di TribunJatim.com. 

Kapolsek Palengaan, AKP Achmad Supriyadi mengatakan, terbakarnya sejumlah lapak ini diduga akibat sampah yang terbakar dan merambat karena ke lapak pedagang pasar karena tiupan angin.

Sementara berdasarkan Informasi masyarakat setempat, terbakarnya lapak pedagang ini juga diduga karena sampah yang terbakar akibat embusan angin kencang, sehingga merembat ke lapak pedagang yang mengakibatkan 4 lapak kecil milik pedagang Pasar Palengaan hangus terbakar.

"Selang berapa menit kemudian sekira pukul 14.55 WIB, 2 mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi dan langsung melakukan pemadaman dengan menyemprotkan air ke lokasi kebakaran setelah itu api berhasil dipadamkan," kata AKP Achmad Supriyadi, Selasa (24/10/2023) siang.

Menurut dia, petugas pemadam dibantu Polsek Palengaan untun memadamkan api.

Baca juga: 8 Box Kontainer dan 1 Mobil Gudang Migas Ludes Terbakar di Bojonegoro, Pemadaman hingga 3 Jam

Selain itu, anggota Koramil dan warga sekitar juga ikut membantu memadamkan api.

Saat ini api berhasil dipadamkan dan aktivitas di Pasar Palengaan berjalan seperti biasanya.

Adapun pemilik lapak yang terbakar tersebut diantaranya.

1. Hamidah, warga Sersan Mesrul, Kelurahan Galdak Anyar, Kecamatan Kota, pemilik lapak pecah belah dengan kerugian sekira kurang lebih Rp 7 juta.

2. Masrihatun, warga Desa Rek Kerrek, Kecamata  Palengaan, Pamekasan, pemilik lapak pengiris singkong dan garam. Kerugian sekitar Rp 300 ribu.

3. Hj. Mideh, warga Desa Teja Barat, Kecamatan Pamekasan, pemilik lapak tahu dan tempe yang mengalami kerugian sekitar Rp 200 ribu.

4. Zaini, warga Desa Rek Kerrek, Kecamatan Palengaan, Kabupaten Pamekasan, pemilik lapak gamping, pengiris singkong yang hanya amben miliknya sedikit kena api.

Simak berita selengkapnya

4. Terungkap Sosok Sang Ayah dari Bayi yang Dilahirkan Karyawati Minimarket, Teman Kerja

Tangkapan layar video proses evakuasi karyawati QNS oleh anggota gabungan Tim Medis PMI, BPBD, Satpol PP dan Polisi
Tangkapan layar video proses evakuasi karyawati QNS oleh anggota gabungan Tim Medis PMI, BPBD, Satpol PP dan Polisi (Istimewa/TribunJatim.com)

Sosok QNS (19) karyawati minimarket Jarak No 84, Banyu Urip, Sawahan, Surabaya, yang melahirkan disela bekerja, namun kondisi anaknya tewas, ternyata berstatus belum menikah.

Kapolsek Sawahan Polrestabes Surabaya Kompol Eko Cipto Mangko mengatakan, kehamilan si karyawati tersebut berasal dari hubungan di luar nikah dengan sang pacar. 

Sang pacar berinisial MA warga Dukuh Pakis, Surabaya. Sosok MA ternyata merupakan sesama karyawan di minimarket bernama produk yang sama dengan tempat kerja QNS.

Informasi tersebut diperoleh dari hasil pemeriksaan yang dilakukan personelnya terhadap sepasang sejoli tersebut yakni si wanita QNS dan si pria MA. 

"Status belum menikah (si wanita yang melahirkan). Iya (kehamilan QNS karena berhubungan dengan MA) berdasarkan keterangan dari pihak laki-laki maupun perempuan," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com, Selasa (24/10/2023). 

Baca juga: Ngeluh Tak Enak Badan sejak Pagi, Karyawati Minimarket Surabaya Mendadak Melahirkan di Tempat Kerja

Kendati demikian, Kompol Eko mengatakan, sejauh ini pihaknya belum menemukan adanya unsur pelanggaran tindak pidana dalam proses kehamilan si wanita QNS. 

Pasalnya, proses kehamilan yang dialami boleh QNS diduga kuat disebabkan karena hubungan suka sama suka yang cenderung terlalu berlebihan selama menjalin hubungan sebagai sejoli berpacaran. 

"Sejauh ini berdasarkan hasil penyelidikan kami, tidak ada (temuan pelanggaran tindak pidana). Namun masih kami coba dalami lagi apabila ada unsur pidananya pasti akan kami infokan kembali. Menurut pengakuan kedua belah pihak karena kebablasan (berlebihan sampai hamil) saat pacaran," terangnya. 

Kemudian, Kompol Eko menduga, akibat proses kehamilan yang terbilang tak wajar tersebut, menjadi si wanita QNS cenderung menutupi kondisi kehamilannya selama ini.

Baca juga: Maling di Surabaya Gondol Motor di Parkiran Minimarket Sambikerep Hanya dalam Hitungan 10 Detik

Baca juga: Polisi Lamongan Dipusingkan Dengan Aksi Pembobolan Minimarket di Sejumlah TKP

Termasuk, tatkala bekerja sebagai kasir. Tak pelak, para karyawan atau teman kerja tidak mengetahui kondisi kehamilan yang sedang dialami oleh QNS.

"Yang jelas si wanita belum pernah ngomong ke rekan kerjanya terkait kehamilan yang dialami, mungkin mengingat status yang bersangkutan masih belum menikah," jelasnya. 

Sosok QNS sendiri merupakan warga Kecamatan Benowo, Kota Surabaya. Ternyata, QNS baru bekerja sebagai karyawati di minimarket terseyum, kurun waktu tujuh bulan. 

Sebelum diketahui melahirkan bayi berjenis kelamin laki-laki pada sekitar pukul 16.00 WIB, pada Senin (23/10/2023). QNS sempat mengeluh tidak enak badan.

Kemudian, para teman sesama karyawan memberikan kesempatan QNS untuk beristirahat. 

Menurut Kompol Eko, kelahiran mendadak yang terjadi si jabang bayi diduga kuat karena kondisi konstraksi pada perut QNS yang telah memasuki usia kandungan delapan bulan. 

"Kerja di minimarket kurang lebih 7 bulan. Sempat disuruh rekannya istirahat, dan yang bersangkutan sempat istirahat. Berdasarkan informasi yang kami dapat, kontraksinya mendadak, mengingat usia kandungan baru menginjak 8 bulan," katanya. 

Simak berita selengkapnya

---

Berita Jatim dan Berita Viral lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com

 

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved