Hari Jadi ke-106, RSUD dr Iskak Tulungagung Akan Bangun Gedung 4 Lantai Rawat Jalan dan Pusat Kanker

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, David Yohanes

TRIBUNJATIM.COM, TULUNGAGUNG - Seluruh Direksi dan Civitas Hospitalia RSUD dr Iskak Tulungagung menggelar apel dengan mengenakan pakaian adat, Rabu (15/11/2023).

Bukan sekadar apel, seluruh pelayanan juga mengenakan pakaian adat nusantara, dalam rangka Hari Jadi ke-106 rumah sakit kebanggaan Kabupaten Tulungagung ini.

Hari Jadi ke-106 RSUD dr Iskak kali ini mengusung tema "Beradab, Bermartabat, Hebat."

Apel dipimpin Plt Direktur RSUD dr Iskak Tulungagung, dr Kasil Rokhmat yang baru menggantikan direktur lama, dr Supriyanto Dharmoredjo.

Menjelang Hari Jadi ke-106 RSUD dr Iskak, dr Supriyanto dilantik menjadi Direktur Utama RSUPN dr Cipto Mangunkusumo Jakarta.

Seluruh unit pelayanan mengenakan pakaian adat yang berbeda dengan unit layanan lainnya.

Acara ini juga diwarnai flashmob yang dipimpin langsung dr Kasil.

“Kebetulan ini bersamaan dengan momentum pergantian pimpinan. Apa capaian direktur sebelumnya harus diteruskan penerusnya,” ujar dr Kasil selepas apel.

Lanjut dr Kasil, dalam rencana pengembangan, akan dibangun gedung 4 lantai di bagian rawat jalan di tahun 2024 mendatang.

Lalu RSUD dr Iskak juga mengembangkan oncology centre atau pusat kanker.

Selain menguatkan apa yang sudah ada selama ini, seperti pusat penyakit jantung dan pembuluh darah.

“Sudah ada 9 penyakit prioritas unggulan yang sudah di-SK-kan oleh Kementerian Kesehatan. Masing-masing sudah berjalan dan akan dioptimalkan,” ucap dr Kasil.

Sembilan jenis penyakit yang sudah mendapat SK Kemenkes adalah penyakit hati, kanker, diabetes melitus, penyakit ginjal, penyakit hati, stroke, TB, penyakit menular, serta Kesehatan Ibu dan Anak (KIA).

Saat ini RSUD dr Iskak tengah mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) untuk 9 penyakit itu, khususnya kanker, jantung, stroke dan uronefro.

Bukan hanya SDM, rumah sakit milik Pemkab Tulungagung ini juga sedang memenuhi prasarana penunjang lainnya.

“Nanti akan ada alat kemoterapi, untuk penyinaran. Dan sedang dipersiapkan tenaga-tenaganya,” tegas dr Kasil.

Ke depan RSUD dr Iskak juga akan menggandeng Dharma Wanita untuk sentuhan layanan.

Kaum wanita ini dianggap bisa memberikan sisi humanis yang bisa diterapkan dalam layanan rumah sakit.

Misalnya memberikan bantuan kepada pasien dari keluarga kurang mampu.

“Nanti Dharma Wanita yang datang ke rumah pasien untuk memberikan bantuan. Kalau ibu-ibu yang melakukan akan lebih mengena,” jelas dr Kasil.

Dharma Wanita sesekali juga akan diajak memberikan sentuhan layanan di RSUD dr Iskak.

Misalnya memberikan bunga kepada pasien yang ada di ruang perawatan.

Sentuhan feminin dianggap bisa melengkapi sentuhan humanis di RSUD dr Iskak.