Berita Surabaya
Kenali Ciri Anak Cerdas, Dosen Psikologi Ubaya Beri Tips Mendeteksi Anak Cerdas Istimewa
Evy mengatakan, karakteristik anak cerdas istimewa dapat dilihat dari segi motorik, berpikir dan belajar, berbahasa, kreativitas, motivasional
Penulis: Sulvi Sofiana | Editor: Samsul Arifin
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA – Anak cerdas istimewa (gifted children) seringkali mendapat label negatif karena memiliki karakter khusus yang berbeda dengan teman sebayanya.
Dosen Fakultas Psikologi Universitas Surabaya (Ubaya), Dr. Evy Tjahjono, Psikolog, menjelaskan ciri-ciri seorang anak memiliki karakteristik cerdas istimewa yang dapat dideteksi sejak dini.
Evy mengatakan, karakteristik anak cerdas istimewa dapat dilihat dari segi motorik, berpikir dan belajar, berbahasa, kreativitas, motivasional, serta emosional dan sosial.
Seorang anak yang lincah dan gemar mengeksplorasi lingkungannya secara fisik dan memiliki energi berlebihan dapat menjadi indikasi.
“Selain itu, gifted children juga mempunyai ingatan luar biasa dan kemampuan belajar yang sangat cepat daripada anak pada umumnya. Dari segi berbahasa, mereka sering menggunakan kalimat dan kosakata yang kompleks dan senang menciptakan sajak juga cerita,” jelasnya.
Baca juga: Novita Hardini Ajak Orang Tua di Trenggalek Dampingi Tumbuh Kembang Anak dengan Jadi Teman Baik
Anak cerdas istimewa juga menghasilkan banyak ide secara spontan. Mereka sangat menyukai tantangan dan banyak bertanya.
Oleh karena itu, mereka memiliki daya tahan kerja tinggi untuk menghadapi tugas yang rumit, cepat mengenali masalah, dan terus berusaha berprestasi sebaik mungkin pada bidang yang diminati.
Selain itu, Dekan Fakultas Psikologi Ubaya itu juga menjelaskan karakteristik dari segi emosional dan sosial.
“Mereka suka merasa cemas karena berpikir terlalu panjang. Punya sensitivitas yang mendalam dan perasaan-perasaan frustasi apabila ada hal yang tidak sesuai ekspektasinya,” ujarnya.
Ia menambahkan, gifted children cenderung bermain dengan orang yang lebih tua dan menjalin interaksi sosial pada usia lebih dini.
Untuk itu, Evy menyebut, diperlukan upaya penanganan dan pengarahan dari pendidik agar kebutuhan belajar anak cerdas istimewa bisa terpenuhi.
Pengajar dapat memberikan kesempatan bagi siswa untuk melakukan eksplorasi serta melakukan asesmen sederhana untuk mendeteksi kecerdasan istimewa pada siswa.
Deteksi dini dan pemberian penanganan khusus yang sesuai kebutuhan dapat meningkatkan kemungkinan pencapaian prestasi yang unggul.
Selain itu, juga mengurangi risiko terjadinya masalah belajar, perilaku, sosial dan emosional pada siswa cerdas istimewa.
Dosen Psikologi Ubaya
Dr. Evy Tjahjono
cerdas
Anak Cerdas Istimewa
Ubaya
TribunJatim.com
Tribun Jatim
5 Tempat Wisata Hits di Surabaya Wajib Dikunjungi, Atlantis Land hingga Adventure Land Romokalisari |
![]() |
---|
Sosok Suami Tumini yang 15 Tahun Tinggal Ponten Umum, Nasib Kini Harus Pindah, Bakal Dapat Bantuan |
![]() |
---|
Nasib Pengantin Nyaris Gagal Nikah Gegara Ditipu WO hingga Rugi Rp 74 Juta, Sosok Pelaku Terungkap |
![]() |
---|
Beda Cara Eri Cahyadi & Dedi Mulyadi Bina Anak Nakal, Jabar Ada Barak Militer, Surabaya Buka Asrama |
![]() |
---|
Lokasi Jan Hwa Diana Sembunyikan 108 Ijazah Eks Karyawan Terjawab, Terancam Hukuman 4 Tahun Penjara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.