Parpol di Jatim Bersiap Optimalkan Masa Kampanye, Para Caleg Diminta Rebut Hati Rakyat

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Yusron Naufal Putra

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Partai Politik di Jawa Timur mulai ancang-ancang menatap masa kampanye Pemilu 2024 yang bakal berlangsung mulai 28 November mendatang.

Para caleg yang akan berkontestasi pun digeber agar bisa memanfaatkan masa kampanye untuk mendulang suara. 

DPW PAN Jatim misalnya, meminta para caleg mengoptimalkan masa kampanye. Mereka harus bekerja dengan serius sekaligus memastikan infrastruktur pemenangan harus disusun dengan matang.

"Kami meminta para caleg untuk serius merebut hati rakyat. Harus membantu rakyat," kata Ketua Harian DPW PAN Jatim Achmad Rubaie, Minggu (19/11/2023). 

PAN Jatim meyakini, bekerja dengan optimal merupakan cara ampuh untuk meraih simpati dan dukungan pemilih.

Apalagi, PAN Jatim memasang target setiap dapil bisa berbuah kursi alias 14 kursi DPRD Jatim di Pemilu 2024. Pada Pemilu 2019 sebelumnya, PAN mendapat 6 kursi DPRD Jatim. 

Baca juga: Pemilu 2024 Tidak Boleh Timbulkan Pecah Belah, PAN Jatim Minta Anak Muda Tak Apatis Politik

Meski demikian, Rubaie mewanti para calegnya meskipun Pemilu merupakan kompetisi namun pertarungan harus sportif dan tetap menjaga azaz pemilu.

"Semua aturan main sesuai konstitusi harus dipatuhi, tidak boleh dilanggar. Dan tentu para caleg kami minta untuk turun menemui rakyat," jelas Rubaie. 

Dikonfirmasi terpisah, Ketua DPW PKS Jatim Irwan Setiawan menyampaikan sejumlah seruan untuk para caleg mereka terkait masa kampanye. Termasuk juga pengurus dan anggota, diminta untuk mengoptimalkan 75 hari masa kampanye. 

"Yang utama dengan kampanye gagasan dan juga kampanye kinerja PKS," kata Irwan saat dihubungi melalui aplikasi pesan singkat, Minggu. 

Irwan mengungkapkan, salah satu kampanye yang akan dilakukan adalah dengan memanfaatkan melalui media sosial. Sebab, hal itu diyakini efektif untuk menjangkau berbagai kalangan dengan cepat. Meski demikian, cara itu disebut tetap harus menjaga etika dalam bermedsos. 

Selain itu, PKS Jatim meminta agar para caleg bekerja dengan all out mengejar target pemenangan. Baik target Pileg maupun Pilpres, dimana PKS mengusung pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar di Pilpres mendatang. "Semua harus all out," tegasnya. 

Disisi lain, Irwan merinci bahwa jumlah caleg perempuan yang dimiliki PKS sudah memenuhi kuota 30 persen untuk semua tingkatan. Yakni DPR RI, DPRD Jatim hingga DPRD Kabupaten/kota. Sehingga, hal itu juga termasuk akan digaungkan di masa kampanye. 

"Bahwa PKS sangat memberikan perhatian kepada kalangan perempuan," tegasnya