Wajah Para Gangster Ngonten Gagah-gagahan Disebar di Semua Polsek, Dua Remaja Ini Nangis Ditangkap

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Aksi puluhan gangster melakukan konvoi di kawasan Kebraon sembari membawa celurit  didalami polisi.

Ternyata mereka kebanyakan berasal dari luar kota Surabaya. 

Jumat (15/12/2023) dini hari sekira pukul Polsek Karang Pilang mengamankan dua pelaku.

Identitas keduanya ialah MADM warga Sidoarjo, sedangkan SA berasal dari Gresik.

Keduanya diamankan di rumah masing-masing saat sedang tertidur lelap.

Baca juga: Pengakuan Anggota Gangster di Surabaya saat Diadili, Ingin Terlihat Berani Tenteng Pedang, Nyesal

Sekarang keduanya hanya bisa menyesal karena ditahan di polsek.

Kapolsek Karangpilang Kompol A. Risky Fardian mengatakan, dua remaja ini berusia 17 tahun.

Mereka tergabung dalam kelompok gangster All Star.

"Tertangkap karena wajahnya mereka terpampang di konten yang dibuat," ujarnya.

Kelompok perusuh ini mulanya berkumpul di Citraland Driyorejo. Setelah itu bergerak menuju Bangkingan-Wiyung-Kedurus-Jalan Mastrip sampai di area Kebraon 2 Gang Makam.

Setibanya di Jalan Kebraon. Tujuan mereka tidak lain adalah mencari musuh.

Beberapa hari sebelumnya Polsek Karang Pilang juga mengamankan 7 pemuda. Di antaranya AD (19), MAA (19), MNH (17), RRJ (17), MS (16), DA (17) dan YVG (17).

Mereka semua warga asal Driyorejo, Gresik. Praktis, 9 pemuda anggota gangster terjaring polisi setelah resek di Kebraon.

Kasatreskrim Polrestabes Surabaya AKBP Hendro Sukmono mengatakan persoalan genster menjadi atensi.

Pergerakan gangster sangat mengancam keselamatan masyarakat.

Wajah-wajah gangster yang tersebar di media sosial disebarkan ke seluruh jajaran Polsek.

"Seluruh jajaran polsek kami minta selalu siaga menjaga wilayahnya masing - masing. Apabila, ada pemuda yang berkumpul malam hari, diminta untuk dibubarkan," kata Hendro.