Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Dulu Diadopsi Keluarga Kaya, Anak Dibunuh Ayah karena Warisan di Usia 13 Tahun, Pelaku Akting Nangis

Seorang anak adopsi dibunuh ayah angkatnya sendiri. Diketahui bahwa keluarga angkat anak itu kaya raya.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
Eva.vn
Dulu Diadopsi Keluarga Kaya, Anak Dibunuh Ayah karena Warisan di Usia 13 Tahun, Pelaku Akting Nangis 

Ia kemudian mencekik Tieu Hoa hingga mati.

Ketika kematian Tieu Hoa dilaporkan, Tieu Soai tampak sangat sedih, menangis dengan sedihnya.

Baca juga: Berharap Jadi Teman Masa Tua, Mbah Siti Malah Diusir dari Rumah oleh Anak Angkat: Balasannya Begini

Namun kesaksiannya tidak sesuai sehingga menyebabkan rencana tersebut terungkap.

Polisi menangkap Tieu Soai dan membuka penyelidikan mendalam.

Pertanyaannya adalah, setelah Tieu Soai membunuh putri angkatnya, apakah ia berhak mewarisi properti tersebut?

Menurut hukum Tiongkok, seseorang yang dengan sengaja membunuh seseorang untuk mengambil harta milik orang yang meninggal akan dikeluarkan dari daftar ahli waris.

Jadi dalam kasus ini, Tieu Soai membunuh Tieu Hoa dan tentu saja kehilangan hak untuk mewarisi properti Tieu Hoa.

Tieu Soai telah melakukan pembunuhan yang disengaja dan dikenakan hukuman maksimum menurut hukum.

Sebelumnya, seorang pria berusia 42 tahun tega membunuh  ibu kandungnya dengan sadis di kediamannya, di Taman Kerian, Parit Buntar, Perak, Malaysia.

Peristiwa itu terjadi diperkirakan pada 28 Mei 2022. Berdasarkan informasi yang ditemukan, pria itu tega memutilasi ibu kandungnya oleh sebab warisan.

Usai tetangga korban mencium bau busuk di sekitar rumah mereka, lalu pada Sabtu 4 Juni 2022 pihak polisi diterjunkan ke lokasi pembunuhan. 

Setelah ditelisik, rupanya bau busuk itu bersumber dari potongan mayat ibu berusia 68 tahun yang dimutilasi oleh anak kandungnya.

Polisi mengungkapkan kalau jenazah korban dipotong menjadi 5 bagian termasuk kepala, tangan, kaki dan organ badan lain.

Baca juga: Mbah Siti Disebut Bohong, Anak Angkat Bantah Mengusirnya, Ngaku Beli Rumah Ibunya Rp 120 Juta: Naif

Penyelidikan pun berlanjut dan Kepala Kepolisian Perak, Datuk Mior Faridalathrash mengatakan bahwa dirinya menyita parang, dua pisau, dan barang-barang lainnya.

Ia meyakini bahwa barang-barang itu telah digunakan oleh tersangka untuk membunuh dan memutilasi jasad ibunya.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved