Berita Madiun
Sulit Dapat Solar, Sopir Truk Rela Antre Berjam-jam di SPBU Madiun, Momen Nataru 6-8 Jam Ludes
Sejumlah pengemudi truk rela mengantri panjang demi mendapatkan BBM Solar, di SPBU Sangen, Kecamatan Geger, Kabupaten Madiun, Senin (25/12/2023).
Penulis: Febrianto Ramadani | Editor: Ndaru Wijayanto
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Febrianto Ramadani
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Sejumlah sopir truk rela antre panjang demi mendapatkan BBM Solar, di SPBU Sangen, Kecamatan Geger, Kabupaten Madiun, Senin (25/12/2023).
Puluhan kendaraan berjajar selama berjam-jam. Bukan hanya kendaraan pribadi, ada juga kendaraan angkutan umum seperti bus, hingga kendaraan muatan.
Selain sopir, sambil membawa jerigen, para petani juga ikut mendatangi SPBU tersebut, serta menunggu untuk dilayani pengisian BBM Solar.
Salah Satu sopir Truk, Khoirul mengatakan, bukan hanya satu SPBU saja yang mengalami antrian BBM. Sebelum ke SPBU Sangen, ia mengaku sempat mencari alternatif pom bensin lainnya.
“Tadi dari Ponorogo ke Madiun buat antri beli Solar saja. Saya antri sejam, tadi sepanjang perjalanan saya keliling, ternyata kosong. Ketemunya disini, susah carinya,” keluh Khoirul.
Baca juga: Mobil Pikap Angkut Drum Solar Terbakar di Bojonegoro, ini Penyebabnya
Baca juga: Demi Dapat Solar Subsidi, Sopir Truk Rela Antre 2 Hari di SPBU selama 3 Bulan: Kami Dimarahi Bos
Senada dengan Khoirul, salah satu petani Arifin, menuturkan, pembelian solar hanya diperbolehkan 50 sampai 60 liter atau 360 liter per minggu.
Dirinya juga membawa surat keterangan dari desa dan KTP.
“Antre baru kemarin, titip jerigen nomor antri 14, baru dapat pagi ini. Mohon untuk Solar jangan dipersulit, karena butuh untuk pengairan sawah,” ucapnya.
Sementara itu, Pengawas SPBU Sangen Purwo Cahyo mengungkapkan, penyebab antrian terjadi karena sedang momen Natal dan Tahun Baru.
Baca juga: Barcode BBM Subsidi di Jatim Dibobol Sindikat, Sehari 4000 Liter Solar Lenyap
“Banyak kendaraan luar daerah yang masuk. Selain itu, bersamaan dengan musim tanam jadi ikut antri,” bebernya.
Dalam sehari, lanjut Purwo, SPBU selalu mendapatkan kiriman 8 ribu liter solar. Pada hari biasa bisa habis dalam 12-18 jam.
“Momen nataru 6-8 jam BBM solar langsung habis,” tandasnya
Baca juga: Terjadi Antrean Solar di SPBU, Bupati Kediri Mas Dhito Minta Tambahan Kuota ke Pusat
Tabiat Orang Tua Pembuang Bayi di Madiun, Balik ke TKP Bawakan Susu, Sempat Berikan Nama Khusus |
![]() |
---|
Komitmen Beri Pelayanan Hukum, Kajati Jatim Resmikan Gedung Baru Kejari Madiun |
![]() |
---|
Profesi TKI Dinilai Menjanjikan, 5.253 Warga Kabupaten Madiun Pilih Mengadu Nasib di 31 Negara |
![]() |
---|
Cuaca Ekstrem Melanda Madiun, 6 Rumah di Kecamatan Jiwan Terdampak Bencana Hidrometeorologi |
![]() |
---|
Hujan Deras Semalaman, Puluhan Rumah di Madiun Diterjang Banjir, Aktivitas Warga Terhenti |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.