Lukas Enembe Meninggal Dunia
Tangis Istri Lukas Enembe saat Peti Dibuka, Kenang Malam Terakhir Sang Mantan Gubernur Papua: Bapak
Tangis istri Lukas Enembe, Yulce Wenda saat peti jenazah dibuka. Sang mantan Gubernur Papua meninggal dunia, Selasa (26/12/2023).
TRIBUNJATIM.COM - Mantan Gubernur Papua Lukas Enembe meninggal dunia, Selasa (26/12/2023).
Lukas Enembe menghembuskan napas terakhirnya RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat
Diketahui, Lukas Enembe meninggalkan seorang istri dan empat orang anak.
Peti jenazah Lukas Enembe diantar dari Paviliun Kartika RSPAD Gatot Soebroto menuju rumah duka Santosa pukul 17.07 WIB.
Tangis istri Lukas Enembe saat peti jenazah dibuka, membuat satu ruangan pilu.
Kenangan malam terakhir Lukas Enembe sebelum meninggal dunia diungkap oleh kuasa hukum sang mantan Gubernur Papua, Petrus Bala Pattyona.
Pantauan Wartawan Wartakotalive.com di lokasi, peti jenazah Lukas Enembe diantar dari Paviliun Kartika RSPAD Gatot Soebroto menuju rumah duka Santosa pukul 17.07 WIB.
Nampak di sisi kanan peti tersebut, istri Lukas Enembe, Yulce Wenda didampingi sanak saudara lain duduk sembari meratapi kepergian suaminya.
Baca juga: SOSOK dan Biodata Lukas Enembe, Mantan Gubernur Papua Meninggal Dunia di RSPAD karena Gagal Ginjal
Baca juga: Permintaan Terakhir Lukas Enembe Sebelum Meningggal Dunia, Idap Gagal Ginjal, Berikut Biodatanya
Dengan rambut yang dikepang terurai, Yulce yang mengenakan pakaian serba hitam terus menangis sambil menatap ke arah peti sang suami.
Beberapa keluarga nampak menenangkan Yulce yang terisak, meski mereka juga sama-sama tengah berduka.
Tepat pukul 17.15 WIB, penutup peti mendiang Lukas dibuka hingga seluruh tubuhnya yang terbujur kaku terlihat jelas.
Dari yang terlihat, Lukas nampak didandani menggunakan jas hitam dan sarung tangan putih.
Setelah itu, lantunan doa dan nyanyi nyanyian dikumandangkan oleh pihak keluarga yang dipandu oleh kuasa hukumnya, Petrus Bala Pattyona.
Tidak ada satupun pernyataan yang dilontarkan oleh pihak keluarga, mereka hanya fokus melantunkan doa untuk Lukas Enembe.
Sebelumnya diberitakan, kuasa hukum dan keluarga Lukas Enembe menyamlaikan bahwa jenazah kliennya itu bakal berangkat ke Papua, Rabu (27/12/2023) pukul 23.00 WIB.
Pasalnya, pesawat kargo pembawa jenazah perlu dipesan harus enam jam sebelum keberangkatan.
"Mungkin kalau setelah kebaktian besok selesai, baru diurus keberangkatan ke Jayapura," tuturnya di rumah duka Sentosa, Selasa.
Baca juga: KPK : Hukuman 10 Tahun Penjara Mendiang eks Gubernur Papua Lukas Enembe Berakhir Demi Hukum
Menurut Petrus, tidak ada pesan khusus yang disampaikan Lukas Enembe sebelum menghembuskan nafas terakhir.
Petrus dan Lukas Enembe lebih banyak berbicang hal biasa saja, sehingga tidak mendapatkan tanda-tanda keganjilan.
"Saya terkahir bertemu dan ngobrol Jumat (22/12/2023) malam, saya pamit sama beliau pukul 22.00 WIB, bapak semangat dan beliau minta saya untuk datang lagi," ungkapnya.

Hanya Ada Dua Karangan Bunga di Rumah Duka
Tak seperti kepergian pejabat biasanya, rumah duka mantan Gubernur Papua Lukas Enembe di RSPAD Gatot Soebroto, hanya dihiasi oleh dua buah karangan bunga.
Pantauan Wartakotalive.com di lokasi, karangan bunga tersebut diletakkan tepat di depan ruang G rumah duka Santosa.
Dari yang nampak, kedua karangan tersebut diberikan oleh dua orang berbeda.
Karangan pertama, diberikan oleh Agus Harimukti Yudhoyono (AHY) selaku Ketua Umum Partai Demokrat.
Sementara karangan bunga kedua, diberikan oleh Generasi Muda Kosgoro.
Kedua karangan bunga itu nampak bernuansa biru kuning.
Baca juga: Menilik Rumah Mewah Lukas Enembe Tahanan KPK, Lahan 1 Hektar Ada Lapangan Pribadi hingga Taman Asri
Baca juga: Lukas Enembe Mogok Minum Obat, Tulis Surat Minta Dirawat di Singapura, Begini Reaksi KPK
Hingga pukul 18.14 WIB, belum ada karangan bunga yang datang ke rumah duka Lukas Enembe tersebut.
Untuk informasi, eks Gubernur Papua Lukas Enembe mengembuskan napas terakhirnya di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Selasa (26/12/2023) sekira pukul 11.00 WIB.
Hal itu dikonfirmasi oleh tim Kuasa Hukum Lukas Enembe, Petrus Bala Pattyona kepada wartawan, Selasa.
"Iya betul, tadi pukul 11.00 WIB, di Paviliun Kartika RSPAD dan sekarang kami masih di kamar perawatan, menunggu untuk dipindahkan ke rumah duka," kata Petrus.
Rencananya, lanjut dia, keluarga akan membawa jenazah Lukas ke Papua untuk dikebumikan.
"Rencana akan diterbangkan ke Papua, cuman kan masih harus rundingan keluarga untuk persiapan keberangkatan pesawat apa, jam berapa kan harus dihubungi airlinesnya juga," pungkas dia.
AHY: Lukas Enembe Sosok yang Baik
Ketua Umum Paetai Demorkat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), memberikan ucapan bela sungkawa kepada keluarga mantan Gubernur Papua Lukas Enembe.
Ucapan bela sungkawa itu diberikan AHY setelah mantan Gubernur Papua dua periode tersebut meninggal dunia di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, Selasa (26/12/2023) pukul 10.00 WIB.
Baca juga: Respons Mahfud MD Soal Pemanggilan Gubernur Papua Lukas Enembe: Sudah Ada Mekanismenya di KPK
"Turut berduka cita atas wafatnya Lukas Enembe, mantan Gubernur Papua 2013-2023, sekaligus mantan Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Papua," kata AHY, Selasa (26/12/2023).
"Doa kami untuk keluarga dan masyarakat Papua yang ditinggalkan agar diberi kekuatan dan ketabahan," ujar AHY.

Menurut AHY, Lukas Enembe merupakan sosok yang baik, ramah, dan dicintai masyarakat Papua.
AHY menerangkan bahwa Lukas Enembe sangat loyal dan menunjukan komitmennya menjaga serta merawat Papua.
"Sebagai individu, tentu selalu ada ketidaksempurnaan dan kekhilafan, beliau betul-betul jalankan tugasnya dengan sepenuh hati," terang AHY.
AHY juga mengapresiasi apa yang telah dikerjakan oleh Lukas Enembe selama dua periode memimpin Papua.
Ia mengucapkan selamat jalan kepada Lukas Enembe yang merupakan kader Demokrat Papua.
"Setelah kepergiannya, tugas kemanusiaan kita adalah mengapresiasi dan menjadikan apa yang telah beliau kerjakan selama ini sebagai pelajaran bersama," tutur AHY.
Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com
Berita tentang Lukas Enembe lainnya
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.