Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Kota Malang

Anggaran Belum Turun, Askot PSSI Kota Malang Kesulitan Gelar Kompetisi Internal

Anggaran belum juga turun, Askot PSSI Kota Malang kesulitan menggelar kompetisi internal dan persiapan Persema Malang.

Penulis: Rifki Edgar | Editor: Dwi Prastika
Arema FC
Pemain Arema FC Ariel Lucero saat duel dengan pemain Persema Malang dalam laga uji coba di lapangan ARG Lawang Malang pada Jumat (17/11/2023). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Rifky Edgar

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Kompetisi internal yang berada di bawah naungan Askot PSSI Kota Malang telah lama vakum.

Askot PSSI Kota Malang pun berencana untuk kembali menggelar kompetisi internal pada tahun 2024 ini.

Namun ada beberapa kendala yang membuat Askot PSSI Kota Malang mengkhawatirkan kompetisi internal ini urung kembali dilaksanakan.

Yakni berkaitan dengan anggaran.

Ketua Askot PSSI Kota Malang, Waris Susanto mengatakan, anggaran untuk menggelar kompetisi internal belum turun.

Begitu juga untuk kompetisi U13, U15, U17 dan persiapan Persema Malang untuk kompetisi Liga 3 Jatim.

"Jangankan untuk kompetisi internal," ujarnya, Rabu (3/1/2024).

"Untuk Persema Liga 3 Jatim 2023 anggaran dari Pemerintah Kota Malang saja gak turun," tambahnya.

"Adanya itu hanya anggaran untuk persiapan Porprov 2023," ucapnya.

Saat dilantik pada 14 Desember 2022 lalu, Waris Susanto mengaku ingin kembali menghidupkan Persema Malang dan membina klub-klub internal yang ada di Kota Malang.

Akan tetapi, porsi anggaran yang hanya diperuntukkan untuk Porprov 2023 saja membuat beberapa program kerja yang akan dilaksanakan urung dilakukan.

Baca juga: Gresik United Bereaksi Usai Dihukum Berat Komdis PSSI Buntut Kerusuhan Suporter

Hal ini membuat kompetisi klub internal di Kota Malang kembali tidak jalan.

"Seharusnya untuk Persema itu ya dianggarkan, kan main di Liga 3 Jatim," ujarnya.

"Lalu untuk Piala Soeratin U-17 kemarin juga kami berangkat sendiri," tambahnya.

"Itu gak ada anggaran yang turun. Makanya kami kesulitan," ujarnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Exco SDM PSSI Kota Malang, Agus Yuwono.

Dia mengatakan, kalau kompetisi internal perlu digelar pada tahun 2024.

Hal ini sebagai persiapan untuk persiapan Persema di Liga 3 Jatim musim 2024/2025 dan tuan rumah Porprov 2025.

"Sudah beberapa tahun kompetisi internal ini gak digelar," ujarnya.

"Ini yang membuat kami kesulitan untuk mencari pemain buat Liga 3 Jatim dan Porprov," katanya.

Kompetisi internal ini, kata Agus, cukup penting bagi keberlangsungan sepak bola di Kota Malang.

Hal ini juga memudahkan dalam menggali bibit-bibit pemain muda.

Sebab, PSSI Kota Malang sempat kesulitan mencari pemain untuk persiapan Porprov Jatim dan mempersiapkan pemain untuk Persema Malang.

"Padahal di sini ada 46 klub internal," ujarnya.

"Lamanya gak ada event membuat banyak pemain binaan dari Malang Kota main di luar," tambahnya.

"Ada yang gak aktif, kasihan mereka (pemain)," lanjutnya.

"Kalau kompetisi internal digelar rutin kan enak, gak kesulitan cari pemain," ujarnya.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved