Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Tak Terima Ditegur Soal Rp500 Ribu Buat Gaji Pembantu, Menantu Aniaya Mertuanya yang Sudah Renta

Menantu tak terima ditegur soal Rp500 ribu buat gaji pembantu, aniaya mertuanya yang sudah renta.

Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
Kolase Ilustrasi Tribun Bali, Tribunnews.com
Ilustrasi penganiayaan anak kandung kepada ibu dan kakaknya 

Akibat kejadian ini, Hartono melaporkan menantunya pada 2 November 2023 lalu.

Ia sempat melaporkannya ke Polsek Cekareng, dengan nomor laporan LP/B/1423/XI/2023/SPKT/Polsek Cengkareng/Polres Metro Jakarta Barat/Polda Metro Jaya.

Namun perkaranya saat ini dilimpahkan ke Polres Metro Jakarta Barat.

"Kami berharap kasus ini menjadi terang. Saya yakin polisi dapat bersikap objektif," kata Hartono di Polres Metro Jakarta Barat pada Kamis (19/1/2024).

Sementara itu kuasa hukum Hartono, Jhon Feryanto Sipayung mengaku, kasus yang sedang diperkarakan kliennya saat ini telah naik ke tinggat penyidikan.

"Artinya penyidik berkeyakinan bahwa laporan kita telah ada unsur pidananya, tinggal menentukan dan menetapkan siapa tersangkanya," kata Jhon.

Meski demikian, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Andri Kurniawan, belum dapat dimintai keterangan soal perkara penganiayaan ini.

Seorang mertua di Jakarta Barat dianiaya menantunya sendiri, padahal korban berniat menanyakan alasan pelaku sunat gaji ART
Seorang mertua di Jakarta Barat dianiaya menantunya sendiri, padahal korban berniat menanyakan alasan pelaku sunat gaji ART (via Tribun Jakarta)

Sementara itu di Gresik, Jawa Timur, seorang pria tak terima digaji uang receh Rp2 ribuan, nekat bacok juragannya saat ngopi.

Motif pembacokan di Gresik terungkap gara-gara tak terima dibayar uang recehan.

Hal ini yang membuat pelaku Azis nekat membacok tangan korban dengan pedang.

Pelaku Azis merupakan warga Desa Pundutrate, Kecamatan Benjeng, Gresik.

Masih satu desa dengan korban Ahmad Sa'dan (51), warga Desa Pundutrate RT 10/RW 02, Kecamatan Benjeng, Gresik.

Selama ini pelaku Azis bekerja menjaga alat berat korban.

"Motifnya tidak terima di kasih bayaran pake uang receh 2.000-an."

"Bayaran kerjanya," ujar Kasatreskrim Polres Gresik, AKP Aldhino Prima Wirdhan, Selasa (16/1/2024).

Baca juga: Emosi Petani Kangkung di Gresik, Tanaman Dibabat Habis, Kecewa Jualan Tak Laku Sepi Pembeli

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved