Imlek 2024, ini Sejarah Urutan Shio di Zodiak China yang Biasa Digunakan Buat Nikah hingga Keuangan
Zodiak China adalah sistem peramalan yang menggunakan urutan hewan. Ini biasanya disebut dengan Shio.
- Kuda dan Kambing kemudian sampai.
Mereka sangat baik dan sederhana dan masing-masing membiarkan yang lain pergi lebih dulu.
Mereka menduduki peringkat ketujuh dan kedelapan.
- Monyet tertinggal jauh.
Tetapi dia melompat di antara pohon dan batu, dan mengejar untuk menjadi yang kesembilan.
Kemudian barulah Ayam, Anjing, dan Babi jadi yang terakhir.
Babi menempati urutan terakhir karena dalam legenda tersebut, Babi dianggap lamban dan tidak terlalu cepat dalam perlombaan.
Baca juga: Biar Tak Sial Sepanjang Tahun, Ini 15 Hal yang Dilarang saat Imlek, Makan Bubur hingga Potong Rambut
Dalam konteks astrologi China, posisi ini tidak memiliki konotasi negatif, tetapi hanya merupakan urutan yang ditetapkan berdasarkan cerita legendaris tersebut.
Jadi, urutan hewan dalam Horoskop China tidak terkait dengan penilaian nilai atau kualitas relatif hewan-hewan tersebut.
Tetapi lebih merupakan hasil dari legenda kuno yang telah diwariskan dari generasi ke generasi dalam budaya Tionghoa.
Kemudian ada pertanyaan, kenapa tidak ada kucing dalam Shio di Horoskop China?
Konon Kucing dan Tikus sampai pada saat yang sama ketika akan menyeberangi sungai di punggung Kerbau, tetapi Tikus mendorong Kucing ke dalam air.
Kucing terbawa arus dan tidak sampai pada Gerbang Surgawi tepat waktu untuk mendapatkan peringkat.
Setelah itu, permusuhan besar tumbuh antara Kucing dan Tikus, sehingga tikus berhamburan ke segala arah ketika seekor kucing muncul.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com
Imlek 2024
Shio
astrologi China
Tribun Jatim
TribunJatim.com
jatim.tribunnews.com
berita Jatim terkini
Siswa Disuruh Bayar Rp150 Ribu untuk Ambil Ijazah, Wali Murid Ngamuk Blokade Jalan Sekolah |
![]() |
---|
Ruben Amorim Dikritik Legenda Tak Mampu Mengubah Kondisi Manchester United, Rooney: Tak Pantas |
![]() |
---|
Wagub Emil Tinjau Lokasi Ambruknya Ponpes Al Khoziny Sidoarjo, Sebut Evakuasi Tak Bisa Sembarangan |
![]() |
---|
Warga Keberatan Bayar Tagihan PDAM Rp 60 Ribu Per Bulan Padahal Air Mati 3 Bulan: Bukan Beli Angin |
![]() |
---|
Dosen dan Mahasiswa Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis serta Edukasi Pola Hidup Sehat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.