Pemilu 2024
Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jatim Gelar Doa Bersama untuk Keselamatan Bangsa di Pemilu 2024
Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jatim Gelar Doa Bersama untuk Keselamatan Bangsa di Pemilu 2024
Penulis: Bobby Constantine Koloway | Editor: Samsul Arifin
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Muhammadiyah ikut mendoakan agar pemilu 2024 berjalan damai dan bermartabat.
Secara khusus, Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur menggelar doa bersama yatim piatu dan tausyiah untuk keselamatan bangsa.
Berlangsung di Aula KH Mas Mansur Gedung Muhammadiyah Jatim, kegiatan ini diikuti 200 anak panti asuhan Muhammadiyah. Kegiatan dibuka dengan buka puasa dan shalat jamaah bersama.
Selanjutnya, KH Abdul Basith (Pengasuh Pondok Umar Bin Khattab Kota Surabaya), KH Nurbani Yusuf (Pengasuh Komunitas Padang Makhsyar Kota Batu) dan KH Muhammad Sholihin Fanani memberikan tausyiah dan memimpin doa bersama.
"Semoga pemilu berjalan dengan lancar, aman, damai dan sukses serta melahirkan calon pemimpin-pemimpin bangsa yang baik dan bisa membawa kemajuan bagi bangsa Indonesia," kata Wakil Ketua PWM Jatim KH Muhammad Sholihin Fanani.
Ikhtiar mengetuk pintu langit menjadi salah satu cara Muhammadiyah mendukung Pemilu 2024 dapat berlangsung damai dan bermartabat. Bukan hanya berlangsung aman dan damai, namun juga melahirkan pemimpin bermartabat.
Anggota legislatif yang nantinya terpilih harus membela kepentingan rakyatnya. Mereka mampu membuat peraturan-peraturan dan undang-undang yang membawa kemajuan bagi bangsa, agama dan masyarakat.
"Siapapun yang terpilih harus mampu menjalankan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab, amanah dan bekerja dengan sebaik-baiknya untuk kepentingan bangsa dan negara," tandasnya.
Kepentingan bangsa dan negara harus di atas kepentingan pribadi, keluarga dan kelompok.
"Mereka juga bisa berlaku jujur, amanah, adil dan menjadikan Indonesia sebagai negara yang baldatun thoyyibatun warabbun ghofur," tandasnya.
Ketua Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik (LHKP) PWM Jatim, Muhammad Mirdasy menambahkan, Muhammadiyah siap mendukung gelaran pemilu. Sebagai bentuk ikhtiar langit, acara tausiah dan doa dirangkai dengan pembagian bingkisan untuk anak yatim-piatu.
"Ada dua hal juga untuk menghindar dari celaka dunia, yaitu sholat dan memperhatikan anak yatim," imbuh pria yang akrab disapa Gus Mirdasy itu.
Kader Muhammadiyah yang mencalonkan diri sebagai kandidat legislatif juga diingatkan untuk menjaga amanah apabila kelak terpilih. "Semoga ikhtiar selama 4 bulan perjalanan menemani caleg KaderMu di daerah selama ini (kampanye), membuahkan hasil yang terbaik bagi Persyarikatan," kelakar Gus Mirdasy.
"Dengan kita banyak berdoa semoga kedamaian bisa terjadi, ketenangan bisa terwujud dan Allah makbulkan doa-doa kita utk kepentingan Indonesia yang lebih baik," tandasnya.
Sebagai informasi, acara Tausiyah dan Doa Bersama untuk Keselamatan Bangsa bermaksud sebagai munajat untuk persatuan dan keselamatan Bangsa Indonesia, serta bentuk tawakkal atas segala ikhtiar terhadap caleg kaderMu yang bertarung dalam Pemilu 2024 nanti.
Muhammadiyah
Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur
yatim piatu
Pemilu 2024
doa bersama
TribunJatim.com
Tribun Jatim
Alasan Nisya Ahmad Dilantik Jadi Anggota DPRD Jabar Padahal Kalah Suara Pemilu 2024, Ini Kata KPU |
![]() |
---|
Hadiri Pembekalan Caleg Terpilih dari PDIP se-Jawa Timur, Hasto Kristiyanto Bawa Pesan Megawati |
![]() |
---|
Hasil Lengkap Pileg 2024 Pasca Putusan MK, PDIP Raih Suara Terbanyak, Disusul Golkar dan Gerindra |
![]() |
---|
Penyebab Lima Caleg DPRD Bojonegoro Terpilih Hasil Pemilu 2024 Terancam Gagal Dilantik |
![]() |
---|
Dipecat Partai Usai Terbukti Geser Suara, Mimpi Dodik Jadi Anggota DPRD Kota Madiun Kandas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.