Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pemilu 2024

KPPS TPS Ponpes Lirboyo Gagal Login Aplikasi Sirekap, Begini Penjelasan KPU Kota Kediri

Anggota KPPS TPS khusus Ponpes Lirboyo gagal login aplikasi Sirekap, begini penjelasan KPU Kota Kediri.

Penulis: Didik Mashudi | Editor: Dwi Prastika
Tribun Jatim Network/Didik Mashudi
Anggota KPPS di TPS khusus Ponpes Lirboyo Kediri memperlihatkan aplikasi Sirekap yang bermasalah usai penghitungan surat suara Pemilu 2024, Rabu (14/2/2024). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Didik Mashudi

TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI - Setelah selesai penghitungan surat suara, anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Kota Kediri, banyak yang mengalami kesulitan mengirimkan hasil penghitungan surat suara melalui aplikasi Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap), Rabu (14/2/2024).

Ngadatnya aplikasi Sirekap ini, dialami sejumlah TPS khusus di lingkungan Ponpes Lirboyo, Kota Kediri.

Salah satunya diungkapkan anggota KPPS TPS khusus 927 Ponpes Lirboyo Kediri yang mengaku telah gagal login aplikasi Sirekap.

Selanjutnya, anggota KPPS memperlihatkan ngadatnya Sirekap kepada awak media.

Sudah beberapa kali login, namun setelah masuk malah tidak bisa.

Kemudian dianjurkan ponsel tangkapan kamera yang paling bagus, terinstal aplikasi camscaner untuk membuat backup pindaian melalui foto camscaner yang disimpan di folder tersendiri.

Sehingga suatu saat dapat diprint sebagai bahan pindaian Sirekap, jika proses penghitungan suara di TPS terlanjur selesai dan Sirekap di masa tersebut tidak dapat digunakan.

Sementara Komisioner KPU Kota Kediri, Wahyudi saat dikonfirmasi membenarkan aplikasi Sirekap masih mengalami kendala.

Diduga penyebabnya karena Sirekap digunakan bersamaan dari seluruh Indonesia untuk mengunggah dan mengakses hasil penghitungan.

Baca juga: Pencoblosan di 3 TPS Malang Sempat Terhenti karena Kekurangan Surat Suara, Hampir Terjadi Kericuhan

"Nanti KPU RI akan melakukan perbaikan-perbaikan, sehingga dalam waktu dekat dapat teratasi," jelasnya.

Karena masih mengalami kendala, KPPS akan menyimpan hasil fotonya. Kemudian diulangi lagi melakukan upload foto di Sirekap.

"Sesuai dengan standar operasi setelah selesai penghitungan mengisi Sirekap dan langsung mengunggah," jelasnya.

Namun karena kondisi masih mengalami kendala, akan dilakukan lagi sampai dapat mengunggah ke dalam Sirekap.

"Deadline-nya secepatnya," jelasnya.

Kemungkinan kendala terjadi karena dari seluruh Indonesia saat ini sedang menggunggah dokumen secara bersamaan.

Sirekap merupakan sistem rekapitulasi pengganti Sistem Informasi Penghitungan (Situng) yang digunakan pada Pemilu 2019.

Sirekap Pemilu 2024 memastikan hasil pemungutan suara dari para pemilih dapat tercatat dengan baik.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved