Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Surabaya

Ada 46 Pasar Tradisional di Surabaya Bakal Direnovasi, Wali Kota Eri Targetkan Tuntas 2025

Pemkot Surabaya menggelontorkan penyertaan modal senilai Rp9,9 miliar kepada Perusahaan Daerah (PD Pasar Surya) untuk perbaiki pasar tradisional.

TRIBUNJATIM.COM/BOBBY KOLOWAY
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi saat berikan penjelasan di Surabaya beberapa waktu lalu. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Bobby Koloway

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Pemkot Surabaya menggelontorkan penyertaan modal senilai Rp9,9 miliar kepada Perusahaan Daerah (PD Pasar Surya) untuk perbaiki pasar tradisional tahun ini.

Harapannya, ini bisa memberikan kenyamanan kepada pedagang maupun pembeli.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengungkapkan, peremajaan infrastruktur pasar tradisional menjadi prioritas pihaknya tahun ini. "Selama ini, belum pernah dibangun di semua titik. Alhamdulillah, kami menyerahkan penyertaan modal senilai Rp9,9 miliar," katanya.

Selain dari penyertaan modal, PD Pasar juga mendapat anggaran ganti rugi lahan pasar Wonokromo senilai Rp12,5 miliar. Lahan seluas 779 meter persegi (m⊃2;) kini dialihfungsikan sebagai jalan raya. "Sehingga, totalnya sekitar Rp21,9 miliar yang kami serahkan kepada PD Pasar," kata Wali Kota Eri.

Baca juga: Tahun Baru 2024, Harga Bahan Pokok di Pasar Tradisional Kediri Turun, Pembeli Masih Sepi

Mengutip data PD Pasar, Wali Kota Eri menyebut ada 46 pasar tradisional di bawah BUMD Pemkot tersebut yang belum mendapatkan sentuhan pihaknya. Pemkot ingin melakukan perbaikan terhadap pasar yang membutuhkan pembenahan.

Sebelum hal itu dilakukan, pihaknya akan terlebih dahulu meminta laporan detail kondisi masing-masing pasar. "Kami minta PD Pasar, dari 46 pasar tersebut yang sudah bukan pasar ada berapa. Sebab, ada sebagian yang sudah menjadi jalan," tandasnya.

Dari hasil pendataan, Pemkot langsung berbagi tugas dengan PD Pasar. "Mana yang nanti dikerjakan PD Pasar, mana yang nanti dikerjakan Pemkot. Makan kita akan berbagi," lanjutnya saat ditemui di Pasar Simo tersebut.

Di Pasar Asem-Simo misalnya, pengerjaan renovasi akan menggunakan anggaran Pemkot Surabaya melalui Dinas. Sedangkan anggaran PD Pasar akan digunakan untuk renovasi pasar di lokasi lain.

"Di pasar ini ada 6 blok. Di masing-masing blok akan kami kerjakan mulai atap, saluran, hingga lantai paving. Kemudian,  pindah ke blok satunya. Insyaallah Bulan Mei renovasi di pasar ini selesai dan kemudian menjadi percontohan pasar lainnya," tandas mantan Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya ini.

Baca juga: Wujudkan Lingkungan Pasar Tradisional Bersih, Pj Bupati Nganjuk Serahkan Bantuan Sarana Operasional

Dengan memperhitungkan jumlah anggaran, ia menargetkan perbaikan seluruh pasar bisa tuntas hingga 2025. "Pada 2025, semua pasar sudah harus berubah. Memang, nggak bisa bersamaan semuanya. Uange siapa? Makanya, kami memiliki skala prioritas," kata pria kelahiran Surabaya ini.

Ia menjelaskan, perbaikan pasar baru dilakukan di 2024 karena di tahun sebelumnya pihaknya lebih banyak berfokus pada peningkatan dari SDM, baik dari sisi pendidikan, kesehatan, maupun ekonomi. "Kami minta maaf kepada pedagang pasar karena selama ini belum disentuh," kata kandidat doktor Pengembangan SDM Unair ini.

"Setelah penanganan masalah pengangguran, kemiskinan, stunting, Alhamdulillah sekarang saya bisa mulai menyentuh infrastruktur. Ini dikerjakan mulai sekarang," katanya.

Sebelumnya, Direktur Utama PD Pasar Surya Agus Priyo Akhirono mengungkapkan bahwa anggaran penyertaan modal senilai Rp9,9 miliar akan digunakan untuk perbaikan 4 pasar. Keempat pasar tersebut adalah Pasar Kembang, Pasar Pabean, Pasar Kendangsari, dan Pasar Tunjungan. 


Rinciannya, Pasar Kembang sebesar Rp4,5 miliar, Pasar Pabean sekitar Rp2 miliar, dan Pasar Pabean sekitar Rp2 miliar. "Untuk (anggaran) Pasar Tunjungan paling kecil, sekitar Rp300 juta karena baru untuk uji bangunan. Kami akan memastikan bahwa bangunan itu kalau memang akan diperbaiki, struktur bangunan itu aman," kata Agus Priyo sebelumnya. 

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved