Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Kota Malang

Hasil Pengecekan Stok dan Harga Bahan Pokok di Malang Jelang Bulan Ramadan 2024, Satgas: Aman

Hasil pengecekan stok dan harga bahan pokok di Malang jelang bulan Ramadan 2024, ditemukan sejumlah kenaikan harga, meski stok aman.

Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Dwi Prastika
TribunJatim.com/Kukuh Kurniawan
Tim Satgas Pangan Polresta Malang Kota saat mengecek stok dan harga kebutuhan pokok di Pasar Oro-oro Dowo Kecamatan Klojen, Kota Malang, Senin (26/2/2024). 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Kukuh Kurniawan

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Tim Satgas Pangan Polresta Malang Kota turun langsung mendatangi beberapa pasar tradisional di Kota Malang.

Hal itu dilakukan, untuk mengecek stok maupun harga bahan pokok jelang bulan Ramadan 2024.

Kepala Satgas Pangan Polresta Malang Kota, Kompol Danang Yudanto mengatakan, pasar tradisional yang dituju kali ini adalah Pasar Oro-oro Dowo Kecamatan Klojen, Malang.

"Kami mengecek sejumlah bahan pokok yang sering dibutuhkan masyarakat. Seperti beras, minyak goreng, telur, ayam potong, cabai, dan bawang merah," ujar Kompol Danang Yudanto kepada TribunJatim.com, Senin (26/2/2024).

"Untuk stoknya masih aman, tetapi harganya yang mengalami peningkatan," tambahnya.

Terkait penyebab naiknya harga bahan pokok, pihaknya menyampaikan ada sejumlah faktor. Salah satunya, dikarenakan mendekati bulan Ramadan.

"Bisa diakibatkan oleh stok yang terhambat, bisa juga karena menjelang Ramadan. Sehingga, masyarakat ramai-ramai mengumpulkan stok," tambahnya.

Dari pengecekan yang dilakukan Tim Satgas Pangan Polresta Malang Kota di Pasar Oro-oro Dowo, ditemukan sejumlah kenaikan harga.

"Untuk per kilogram beras jenis premium, paling tinggi mencapai Rp 22 ribu. Sementara untuk jenis biasa, masih di bawah harga tersebut," ujar Kompol Danang Yudanto.

Baca juga: Meski Harga Beras Tinggi, Stok di Kota Blitar Dipastikan Aman sampai Jelang Ramadan 2024

"Sedangkan telur, kenaikan harganya bersifat harian, seperti hari ini dengan besok itu berbeda, cabai juga fluktuasinya harian. Lalu ayam potong, seminggu ini di kisaran harga Rp 35 ribu per kilogram," bebernya.

Sebagai langkah tindak lanjut, Tim Satgas Pangan Polresta Malang segera berkoordinasi dengan pihak terkait.

Sebagai upaya memastikan proses distribusi, sehingga harganya dapat turun dengan sendirinya.

"Untuk tindak lanjut, kami akan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait. Agar proses distribusinya lancar juga stoknya aman, sehingga harapannya harganya dapat turun dengan sendirinya," terangnya.

Sementara itu, salah satu pedagang di Pasar Oro-oro Dowo, Farid mengakui ada kenaikan harga beras.

"Untuk harga beras premium mencapai Rp 92 ribu per 5 kilogram, sedangkan beras biasa mencapai Rp 80 ribu untuk 5 kilogram. Harga telur juga ikut naik fluktuatif," pungkasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved