Cara Mengetahui Bentuk Kurma Israel yang Diboikot MUI, Hindari Produk dengan Barcode 729
MUI mengimbau masyarakat untuk tak jual belikan produk kurma Israel. Ketahui ciri bentuk kurma Israel dan hindari kode barcode ini.
TRIBUNJATIM.COM - MUI mengimbau masyarakat Indonesia untuk tidak mengonsumsi kurma dari perusahaan yang terafiliasi dengan Israel.
“Kami mengimbau umat Islam dan masyarakat Indonesia yang peduli kemanusiaan untuk memboikot produk Israel dan perusahaan negara yang berafiliasi dengan Israel," ujar ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Hubungan Luar Negeri dan Kerja Sama Internasional Prof Sudarnoto.
"Mengapa boikot? Karena hasil penjualan, pasti diberikan manfaatnya bagi Israel. Karena ini dengan boikot, maka kita bisa memperlemah ekonomi Israel agar tidak menyerang-menyerang lagi," imbuh Prof Sudarnoto dikutip dari laman resmi MUI.
Lantas bagaimana cara mengetahui bentuk kurma Israel sebagai dukungan aksi boikot?
Palestine Campaign meminta masyarakat untuk lebih cermat dalam memilih produk kurma yang akan dibeli.
Adapun salah satu langkah yang dapat dilakukan di antaranya, seperti dikutip dari Tribunnews pada Kamis (14/3/2024).
Baca juga: Inilah 21 Merek Kurma Israel yang Diimbau MUI Tak Dikonsumsi, Ada Premium Medjool hingga Star Dates
1. Periksa barcode di kemasan
Salah satu cara mengecek kurma Israel adalah dengan memeriksa barcode yang biasa muncul dalam kemasan.
Hindari produk apa pun dengan barcode 729.
Karena nomor ini merupakan nomor seri untuk Israel.
2. Perhatikan merk kurma ekspor Israel
Biasanya kurma asal Israel memiliki label nama perusahaan yang cukup populer di e-commerce seperti Medjool, King Solomon, Jordan River, dan Bahri.
3. Perhatikan bentuk kurma
Salah satu kurma andalan Israel yakni kurma Medjool memiliki penampakan fisik yang sedikit berbeda dari kurma lainnya.
Kurma Medjool biasanya hadir dengan ukuran yang lebih besar dan warna lebih gelap.
MUI
kurma
boikot
Israel
cara mengetahui bentuk kurma Israel
barcode produk kurma Israel
Tribun Jatim
TribunJatim.com
jatim.tribunnews.com
| Ramalan Cuaca Jatim Rabu 12 November 2025, Seluruh Wilayah Jawa Timur Diselimuti Hujan |
|
|---|
| Niat Bantu Honorer Iuran Rp 20 Ribu, Bikin Guru dan Kepsek Dipenjara usai Didatangi LSM |
|
|---|
| 62 Tahun Mbah Tarlan Jadi Penjahit di Pasar yang Kini akan Dijadikan Hotel, Pelanggan Turun Drastis |
|
|---|
| PKB Jatim Gelar Tasyakuran, Tiga Tokoh Asal Jawa Timur Jadi Pahlawan Nasional: Layak |
|
|---|
| APBD Surabaya 2026 Rp12,7 Triliun Disahkan, Adi Sutarwijono: Prioritaskan Kepentingan Warga |
|
|---|
