Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Bojonegoro

Warga Bojonegoro yang Rumahnya Terancam Ambruk Akibat Longsor Mengaku Selalu Waswas: Sulit Tidur

Warga Bojonegoro yang rumahnya terancam ambruk akibat longsor Bengawan Solo mengaku selalu waswas: Sulit tidur, mau pindah tak ada biaya.

Penulis: Yusab Alfa Ziqin | Editor: Dwi Prastika
Tribun Jatim Network/Yusab Alfa Ziqin
Warga Desa Sranak, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Bojonegoro, Mariyuni ketika menunjukkan samping-belakang rumahnya yang terancam ambruk akibat longsornya tebing Bengawan Solo, Sabtu (16/3/2024). 

Sebagaimana diketahui, salah satu titik tebing Sungai Bengawan Solo di Desa Sranak, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Bojonegoro longsor akibat meluapnya sungai tersebut pada awal pekan ini.

Tebing yang longsor itu sepanjang 20 meter, kedalamannya sekitar 15 meter.

Akibat longsoran ini, tiga rumah warga setempat kini hanya berjarak sekira satu meter dari bibir Bengawan Solo.

Dengan jarak sedekat itu, tiga rumah tersebut terancam roboh jika tebing yang sama kembali longsor.

Adapun, tiga rumah tersebut masing-masing milik Sahdi, Sunarjo, dan Joko Umbaran atau suami Mariyuni.

Di antara tiga rumah itu, rumah Joko Umbaran kondisinya paling mengkhawatirkan. Sebagian dapurnya sudah ambruk. Jarak rumah Joko Umbaran hanya tinggal sekian sentimeter dari bibir Bengawan Solo.

Atas kondisi itu, Pemkab Bojonegoro menaruh atensi.

Pj Bupati Bojonegoro, Adriyanto sampai meninjau langsung kondisi tiga rumah warganya tersebut pada Jumat (15/3/2024) sore.

Bersama jajarannya, Pj Bupati Bojonegoro, Adriyanto menyampaikan rasa kekhawatirannya sekaligus mengulurkan bantuan kepada Sahdi, Sunarjo, dan Joko Umbaran.

“Saat ini, kami (Pemkab Bojonegoro, red) juga sedang memikirkan solusi. Supaya tiga rumah ini terhindar dari risiko yang lebih membahayakan bila terjadi longsor lagi,” ujarnya, Jumat (15/3/2024) sore.

Salah satu opsi solusi, kata dia, ketiga penghuni rumah di bibir Bengawan Solo itu direlokasi.

Namun, itu butuh perkenaan dari yang bersangkutan, juga butuh koordinasi dari para pihak terkait.

Terpisah, Kades Sranak, Asmadi mengungkapkan, Pemkab Bojonegoro melalui Pemerintah Desa (Pemdes) Sranak telah menawari Sahdi, Sunarjo, dan Joko Umbaran untuk relokasi.

"Kami (Pemdes Sranak, red) juga telah menyediakan tempat relokasi untuk mereka (Sahdi, Sunarjo, dan Joko Umbaran, red)," ujarnya kepada awak media, Jumat (15/3/2024) sore.

Namun, kata Asmadi, dengan berbagai alasan, ketiga warga desanya tersebut belum berkenan pindah rumah meski kondisi rumah mereka sudah memprihatinkan.

"Mereka (Sahdi, Sunarjo, dan Joko Umbaran, red) masih ingin bertahan di rumahnya yang sekarang. Jika nanti sudah berkenan direlokasi, kami sudah siapkan lahannya," tuturnya.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved