Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Kecelakaan di Malang

Keluar Bengkel Malah Rem Blong, Bus Seruduk 4 Rumah, Truk dan Motor di Malang, 7 Orang Jadi Korban

Diduga mengalami rem blong, bus di Kecamatan Singosari Kabupaten Malang menyeruduk 4 rumah, satu sepeda motor, dan satu truk, Rabu (20/3/2024) siang.

|
Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM/KUKUH KURNIAWAN
Truk derek saat mengevakuasi bus Sinar Dempo yang mengalami kecelakaan di Jalan Raya Klampok RT 2 RW 4 Kecamatan Singosari Kabupaten Malang, Rabu (20/3/2024) 

Lalu, untuk identitas korban dari truk yang diseruduk, yaitu Arif sebagai sopir dan Edi sebagai kernet.

Sementara itu, saksi mata lainnya, Wirianto mengungkapkan, bahwa bus itu tanpa penumpang dan hanya berisi 2 orang yaitu sopir dan kernet.

"Bus itu baru saja dari bengkel, dan bengkelnya ini tidak jauh dari lokasi kecelakaan. Sepertinya, bus ini ngeblong, karena jalannya ini menurun," tandasnya.

Kronologi Lengkap

Satlantas Polres Malang langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi kecelakaan maut di Malang, tepatnya di Jalan Raya Klampok RT 2/RW 4 Desa Klampok, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, Rabu (20/3/2024).

Kasat Lantas Polres Malang, AKP Adis Dani Garta menjelaskan, kecelakaan terjadi sekitar pukul 13.10 WIB.

Bermula saat bus pariwisata Sinar Dempo nopol K-7006-OB berjalan dari arah barat ke timur.

Diketahui, bus tanpa penumpang itu dikemudikan oleh Charles Nainggolan (36), warga Kota Pagar Alam Provinsi Sumatera Selatan.

"Bus ini baru menjalani perbaikan di bengkel karoseri. Saat berjalan, bus tersebut diduga mengalami kendala pengereman," ujarnya kepada TribunJatim.com.

Dikarenakan kontur jalan yang menurun, laju bus makin kencang, lalu menyeruduk truk Mitsubishi bermuatan galon air minum nopol AG-8232-YK yang berjalan searah di depannya.

Diketahui, truk Mitsubishi Fuso itu berisi 2 orang dengan sopir bernama Arif Dwi Effendi (31), warga Desa Klampok, Kecamatan Singosari, Malang, dan kernetnya, Diki Wahyu Setiawan (23), warga Desa Candirenggo, Kecamatan Singosari, Malang.

"Truk diseruduk dan terdorong bus. Lalu, keduanya menabrak empat bangunan rumah warga," tambahnya.

Usai menabrak empat rumah warga, kemudian menabrak sepeda motor Yamaha Vega R nopol N-6368-EBH yang berjalan dari arah timur ke barat.

Sepeda motor itu dinaiki satu keluarga. Yaitu suami istri bernama Agus Efendi (31) sebagai pengendara dan Dhita Farikha (28) sebagai penumpang, serta anaknya berinisial TA (4), dan ketiganya merupakan warga Desa Klampok, Kecamatan Singosari, Malang.

Bus baru berhenti tepat di depan Kantor Desa Klampok, setelah truk yang diseruduknya masuk selokan dan menahan laju bus.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved