Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Blitar

Momen Ramadan 2024, Roti Mawar Jadul Produksi Wanita di Kota Blitar ini Selalu Laris Manis

Produsen kue kering selalu kebanjiran pesanan tiap menjelang Hari Raya Idul Fitri.Produksi kue kering selalu naik berlipat saat momen jelang Lebaran.

Penulis: Samsul Hadi | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM/SAMSUL HADI
Susilorini menunjukkan roti mawar jadul produksinya yang selalu laris manis saat momen Lebaran di rumahnya, Kelurahan Pakunden, Kota Blitar, Rabu (20/3/2024).  

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Samsul Hadi

TRIBUNJATIM.COM, BLITAR - Produsen kue kering selalu kebanjiran pesanan tiap menjelang Hari Raya Idul Fitri. Produksi kue kering selalu naik berlipat-lipat saat momen menjelang Lebaran.

Kondisi itu pula yang dialami Susilorini (55), produsen kue kering di Kelurahan Pakunden, Kecamatan Sukorejo, Kota Blitar, pada momen menjelang Hari Raya Idul Fitri 2024 ini.

Produksi kue kering di tempat ibu tiga anak itu meningkat drastis dibandingkan hari-hari biasa di momen menjelang Lebaran 2024.

Memasuki minggu kedua Ramadan ini, Rini, panggilan Susilorini sudah memproduksi 7,5 kuintal kue kering.

"Kalau sampai akhir Ramadan, perkiraan produksinya bisa mencapai 10 kuintal. Biasanya, nanti H-5 Lebaran banyak yang pesan dadakan," kata Rini, Rabu (20/3/2024).

Baca juga: Toko Modern di Blitar Masih Pajang Makanan yang Hampir Kadaluwarsa Jelang Lebaran, Kemasan Rusak

Rini memproduksi bermacam kue kering untuk jajanan Lebaran mulai jenis lidah kucing, nastar, bola salju dan roti mawar.

Sejumlah kue kering yang sudah dikemas itu terlihat tertata rapi di rak ruang tamu rumah Rini.

"Sebagian kue kering sudah saya kirim ke toko. Saya mulai produksi kue kering untuk kebutuhan Lebaran sejak sebelum Ramadan 2024," ujarnya.

Rini mengatakan, dari bermacam kue kering produksinya, yang tetap menjadi primadona bagi konsumen, yaitu, roti mawar.

Menurut Rini, roti mawar ini merupakan jajanan jadul untuk suguhan tamu yang selalu laris manis di momen menjelang Lebaran.

Meski jajanan jadul, roti mawar selalu banyak peminatnya tiap tahun di momen Lebaran.

"Roti mawar jadul tetap paling banyak peminatnya untuk jajanan Lebaran," kata perempuan yang mulai menekuni usaha produksi kue kering sejak 1988 itu.

Pada minggu kedua Ramadan ini saja, Rini sudah memproduksi sebanyak 1.500 pack atau sekitar 7,5 kuintal roti mawar jadul. Tiap pack berisi 0,5 kilogram roti mawar jadul.

Baca juga: Penjualan Tiket Angkutan Lebaran di PT KAI Daop 7 Capai 84 persen, Rute Blitar-Kiaracondong Habis

Roti mawar yang sudah dikemas itu sebagian besar sudah dikirim ke sejumlah toko. Rini memasok kue kering ke sejumlah toko di Blitar, Tulungagung dan Trenggalek.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved